Sebanyak delapan dari 27 kecamatan di Sumenep selama 4 bulan tidak menebus jatah beras miskin (Raskin) di Gudang Dolog.
Merry dari Radio Nada Sumenep dalam Jaring Radio Suara Surabaya, Senin (9/6/2014) melaporkan, bahkan jatah Raskin percepatan untuk bulan November dan Desember 2013 juga masih tersisa.
Alasannya, mereka kesulitan dana untuk melakukan penebusan. Sebanyak delapan kecamatan yang tidak melakukan penebusan Raskin sejak Maret itu, yakni Kecamatan Batu Putih, Batang-Batang, Batuan, Gapura, Lenteng, Pasongsongan, Arjasa dan Kangayan sedangkan 19 kecamatan lain rutin melakukan penebusan setiap bulan, meskipun tidak mencapai 100%.
Wedi Sunarto Kepala Sub Bagian Sarana Perekonomian Pemkab Sumenep mengatakan, pihaknya telah menyurati tim Raskin di delapan kecamatan untuk segera menebus dan sistem modal jaminan atau mampu membayar 1 minggu setelah beras diambil di gudang. (nin/dwi)