Tahanan Narkoba Kejari Perak Yang Kabur, Berhasil Ditangkap

Tahanan narkoba Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung perak Surabaya yang sempat melarikan diri saat akan disidang, Senin (21/4/2014), berhasil ditangkap Minggu (11/5/2014) sekitar pukul 14.55 WIB.

Agung Prasetya tahanan narkoba yang kabur, ditangkap di sebuah rumah kos-kosan desa Kramat Jegu, Trosobo, Sidoarjo. Penangkapan dilakukan oleh anggota gabungan dari Kejaksaan Agung (Kejagung), Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur, Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak, serta dibackup anggota Resmob Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

AKP Lily Djafar Kasubbag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, saat dikonfirmasi membenarkan jika tahanan kasus narkoba yang kabur telah berhasil ditangkap. Dia mengatakan, pihaknya selalu berkoordinasi dengan pihak kejaksaan untuk memburu tahanan yang kabur tersebut.

“Kami membackup pihak Kejaksaan, untuk memburu tahanan yang kabur,” kata AKP Lily kepada suarasurabaya.net, Minggu (11/5/2014).

Sementara itu, Suseno Kepala Sie Pidana Umum (Kasipidum) Kejari Tanjung Perak, saat dikonfirmasi juga membenarkan tertangkapnya buronan tersebut.

Dia mengatakan, Agung Prasetya terdakwa satu ons sabu-sabu berhasil ditangkap setelah 20 hari melarikan diri. Buronan diketahui keberadaannya di Sidoarjo dalam minggu-minggu ini. Saat anggota gabungan berhasil memetakan lokasi pelarian dan mempersempit ruang gerak buronan, barulah dilakukan penangkapan.

“Kini kami siap untuk menyidangkan kasusnya Agung kembali, atas kasus kepemilikan narkoba,” kata Suseno.

Saat ini, kata dia, terdakwa Agung telah diserahkan oleh jaksa ke Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Surabaya di Medaeng Sidoarjo.” Usai dimintai keterangannya, terdakwa Agung telah diserahkan ke Medaeng,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, Agung Prasetya ditangkap Polda Jawa Timur di Jl. Rajawali, Surabaya pada November 2013 lalu dengan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu seberat satu ons. (wak/dwi)

Foto : Ilustrasi