Tak Perlu Mahal untuk Bekal Sekolah

Bekal untuk anak sekolah memang tak harus mahal. Bekal yang sehat dan memenuhi kebutuhan gizi adalah yang utama. Ini setidaknya dikatakan Mikaila Pradito, satu di antara orang tua siswa yang mengaku lebih memilih membawa bekal makanan dari rumah dibanding membiarkan anaknya jajan sembarangan di lingkungan sekolah.

“Biasanya saya juga ajak anak-anak pilih menu apa untuk bekal ke sekolah. Dan kalau sudah pilih sendiri, biasanya anak-anak itu dengan lahap menyantap bekal makanan yang mereka bawa. Dan sepertinya mereka tidak perlu jajanan di sekolah,” kata Mikaila, Sabtu (10/5/2014).

Bekal makanan, lanjut Mikaila, memang tidak harus yang mahal. “Tetapi yang lebih penting, bersih dan segar. Kalau makanan jadi terus belinya di warung-warung, kebersihannya juga masih perlu diragukan. Itu yang penting,” kata Mikaila.

Bagi Mikaila Pradito memberikan bekal makanan kepada puterinya sama saja dengan membawakan bekal sarapan, kemudian makan siang. Tentu saja harus diperhatikan jenis makanan atau menu yang disukai, tetapi tetap sehat.

Syianni yang puterinya juga selalu membawa bekal makanan dari rumah, menegaskan bahwa anak-anak juga diajak memilih sendiri menu makanan apa yang ingin dibawa ke sekolah untuk bekal makan agar dapat dinikmati sebagai sarapan maupun makan siang.

“Kalau kita terus-terusan yang pilih makanan, jangan-jangan anak-anak bosan tetapi diam saja. Terus bekal makanannya malah tidak dimakan tetapi diberikan teman. Karena itu, isinya Nasi, Lauk, Sayur danBuah, tapi menunya berubah-ubah,” kata Syianni.(tok/fik)

Teks foto:
-Tidak perlu mahal, tetapi anak-anak suka.
Foto: Totok suarasurabaya.net