Sebanyak 103 tahanan Polrestabes Surabaya dan polsek jajaran, Rabu (9/4/2014) menggunakan hak pilihnya dalam pemilu legislatif 2014. Pemungutan suara dilakukan pukul 12.30 WIB dengan pengawasan ketat dari pihak kepolisian.
Pantauan suarasurabaya.net, di Polrestabes Surabaya ada 24 tahanan yang menggunakan hak pilihnya. Mereka terlihat antusias dalam mengikuti proses pemungutan suara. Sembilan orang dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Krembangan mendatangi Polrestabes Surabaya untuk memberikan fasilitas pemungutan suara. Mereka terdiri dari Ketua PPS, tiga orang saksi, dua Linmas, ketua PPK dengan dua anggotanya, dan ketua Panwascam PPL Krembangan Selatan.
Selain itu Kombes Pol Setija Junianta Kapolrestabes Surabaya beserta jajaran, turut serta menyaksikan berlangsungnya pemungutan suara para tahanan ini, dan hadir pula dua orang dari Komnasham, untuk memantau proses pemungutan suara para tahanan. Proses pemungutan ini berlangsung aman, dan lancar. Untuk tahan yang telah melakukan pencoblosan, langsung dikembalikan ke dalam sel.
Kombes Pol Setija Junianta mengatakan, pihaknya memberikan fasilitas kepada para tahanan untuk memberikan hak politiknya. “Ini kewajiban kami untuk memberikan fasilitas kepada mereka, agar bisa menggunakan hak pilihnya di pemilu legislatif kali ini,” kata dia kepada wartawan.
Sementara itu, pantauan suarasurabaya.net di Polres Pelabuhan Tanjung Perak, sebanyak 36 tahanan yang bisa menggunakan hak pilihnya dalam pileg 2014.
“Polres Pelabuhan tanjung Perak beserta polsek jajaran sebenarnya ada 102 tahanan yang mempunyai hak pilih, tapi hanya 36 yang diizinkan mencoblos, karena lainnya tidak membawa KTP,” AKP Lily Djafar Kasubbag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. (wak/ipg)
Teks Foto:
– Satu di antara tahanan Polrestabes Surabaya sedang melakukan pencoblosan.
Foto: Wakhid suarasurabaya.net