Pembangunan jalan lingkar luar barat Kota Surabaya, saat ini sedang dalam tahap pendataan. Proyek yang diharapkan mampu mengurai kemacetan itu juga melibatkan sejumlah pengembang perumahan setempat.
Dwijaya Wardhana, Kabid Fisik Sarana Prasarana Bappeko Pemkot Surabaya, pada suarasurabaya.net, Selasa (8/4/2014) mengatakan, kemungkinan pembebasan akan dilakukan akhir tahun ini. “Itu menunggu hasil pendataan yang saat ini masih diproses di BPN,” katanya.
Jalur lingkar barat Surabaya nanti akan bersinergi dengan sejumlah jalur angkutan barang dari pelabuhan dan lainnya. Pembangunannya sendiri diharapkan agar arus lalu lintas dan aktivitas masyarakat bisa terdistribusi merata diseluruh wilayah Surabaya. Dengan demikian kemacetan yang kerap jadi masalah juga akan terurai.
Menurut Dwijaya, selain merupakan kebijakan Pemkot, proyek pengembangan jalan lingkar luar barat dinilai lebih cepat dibanding membangun jalan tol.
“Kalau tol itu untuk jangka panjang, sedangkan jangka pendeknya jalan lingkar lebih cepat. Apalagi kemacetan sekarang kan cenderung terpusat di wilayah barat dan beberapa wilayah lainnya,” jelasnya.
Sementara itu terkait dilibatkannya para pengembang, Dwijaya mengatakan, itu untuk efisiensi anggaran. Dimana diharapkan pengembang bisa menyumbang sekian persen untuk biaya pembangunan. (ain/ipg)