Sabtu, 23 November 2024

Sepinya Umat Hindu Dalam Tapa Catur Berata Penyepian

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan

Umat Hindu di Surabaya serta umat Hindu di seluruh Indonesia, Senin (31/3/2014) larut dalam Tapa Catur Berata Penyepian sebagai puncak rangkaian persembahyangan Nyepi 2014 atau Nyepi tahun Caka 1936.

Di dua pura di kawasan kota Surabaya, satu diantaranya di pura Agung Jagad Karana Jl. Lumba-lumba Surabaya, Senin (31/3/2014) sejak pagi terlihat aktivitas beberapa orang yang duduk bersila di pendopo pura membaca kitab suci.

“Tapa Catur Berata Penyepian atau biasa disebut Catur Berata Penyepian, umat memang hanya berdiam diri di rumah atau berdiam diri di pura untuk membaca kitab suci atau melakukan meditasi,” terang I Wayan Suraba ketua PHDI Surabaya.

Lebih jauh I Wayan Suraba menambahkan bahwa sampai Selasa (1/4/2014) pagi dipastikan umat Hindu akan mengakhiri Tapa Catur Berata Penyepian dan menyambut datangnya tahun baru Caka 1936.

Tapa Catur Berata Penyepian dimaksudkan sebagai bagian dari perenungan serta sikap pasrah umat Hindu untuk menyucikan diri menyambut tahun baru sekaligus memulai tahun baru dengan harapan rejeki serta kesehatan dan kesejahteraan berlimpah.

“Catur Berata Penyepian adalah melakukan empat pantangan diantaranya, amati geni, amati karya, amati lelungan dan amati lelanguan. Umat Hindu selama sehari menghentikan seluruh aktivitas duniawinya, dan itulah inti Nyepi,” terang Ketut Sedana pemangku pura Agung Jagad Karana.

Amati geni dimaknai sebagai menghentikan menyalakan api, amati karya artinya tidak melakukan pekerjaan apapun, amati lelanguan adalah tidak melakukan pesta dan bersenang-senang, dan amati lelungan artinya tidak bepergian.

Ketut Sedana menekankan bahwa umat Hindu selama 24 jam tidak melakukan aktivitas apapun sebagai bagian perayaan Nyepi yang digelar sekali dalam setahun. “Sekali dalam setahun umat Hindu merayakan Tapa Catur Berata Penyepian itu,” tegas Ketut Sedana saat ditemui suarasurabaya.net, Senin (31/3/2014).(tok/dwi)

Teks foto:
– Umat Hindu larut dalam Tapa Catur Berata Penyepian.
Foto: Dok. suarasurabaya.net

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
35o
Kurs