Sabtu, 23 November 2024

Titik Panas di Gambut Riau Masih Membara

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan

Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, mengatakan, Syamsul Maarif Kepala BNPB, selaku Dansatgasnas Operasi Terpadu Penanggulangan Bencana Asap dari pembakaran lahan dan hutan di Riau terus mengendalikan operasi dengan mengerahkan ribuan personel dan potensi nasional.

Hingga Sabtu (22/3/2014) titik panas dari satelit NOAA18 terpantau 11 titik di Riau yaitu Inhil 2, Kampar 1, Pelalawan 5, Rohil 1, Rohul 2. Bara titik panas berada di gambut dengan kedalaman 5-10 m. Perlu hujan yang deras atau penggenangan untuk memadamkan bara itu. Aparat juga masih memburu para pembakar dan pembalak liar.

Menurut Sutopo, cuaca di Riau cerah dengan jarak pandang 8-16 kilo meter. Kualitas udara baik hingga sedang, dan penerbangan di Bandara SSK II normal.

Syamsul Maarif Kepala BNPB, telah memerintahkan satgas udara mengintensifkan pemboman air dari helicopter. Pada Jumat (21/3/2014) water bombing dilakukan 207 kali yaitu dengan helikopter Sikorsky 94 kali di Dumai dan Rohil, helikkopter Kamov 70 kali di Rengat dan Bengkalis.

Modifikasi cuaca juga terus dilakukan dengan menaburkan 6 ton NaCl yaitu dengan pesawat Hercules 4 ton di Dumai, Bengkalis dan Siak, dan pesawat Cassa 2 ton di Inhu dan Pelalawan.

Satgas darat mengerahkan ribuan personel TNI, Polri, manggal agni dan lainnya memadamkan di darat. Kata Sutopo, kegiatan patroli juga meneemukan 1 titik api di rohil.

Titik asap di Tanah Putih perlu diwaspadai karena berpotensi menjadi titik api. Sutopo menjelaskan, Satgas penegakan hukum mempercepat proses hukum total pada 85 tersangka dan 1 korporasi.

Tidak mudah melakukan proses dan tuntutan hukum kepada tersangka dan perusahaan yang diindikasikan melakukan pembakaran karena prosedur dan memerlukan bukti yang harus lengkap.

Satgas pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang terdampak melakukan pengobatan gratis 278 pasien di 4 lokasi. Jumlah pasien di Puskesmas pada Jumat (21/3/2014) penderita ispa 578 orang, pneumonia 13, asma 25, iritasi mata 15, iritasi kulit 32. Tidak ada pasien dirujuk dan dirawat.(faz/ipg)

Berita Terkait

TERKINI POPULER TERPILIH
Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs