Sabtu, 23 November 2024
Sambut Hari Air Sedunia

Menggunakan Air Dengan Cerdas Perlu Diajarkan

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan

Bagi generasi muda, menggunakan air dengan cerdas serta bijak demi ketersediaan air itu sendiri, tidak cukup hanya diperkenalkan. Lebih dari itu harus diajarkan.

“Karena sebenarnya hanya diawali dengan kemauan. Jangan sekadar dikenalkan tetapi perlu diajarkan, agar dapat dengan cerdas dan bijak menggunakan air, demi ketersediaan air itu sendiri,” tegas Roni Direktur Tunas Hijau Indonesia.

Dengan kemauan tidak membuang percuma air sisa minum, atau air hujan, maka sejatinya jika itu dilakukan terus menerus maka kemauan itu berdampak pada bertambahnya stok ketersediaan air.

Termasuk juga dengan giat melakukan penanaman pohon, kata Roni, adalah satu di antara upaya untuk memberikan jalan bagi air masuk ke dalam tanah. Dan air tersimpan di dalamnya.

Wawan Some penggerak kesadaran lingkungan hijau membenarkan bahwa kesadaran memanfaatkan air tidak cukup hanya dikenalkan saja, karena hanya akan menjadi semacam seremonial semata.

“Tetapi jika sejak dini sudah diajarkan kesadaran untuk menghemat air, menggunakan air dengan bijak, maka harapannya di masa depan mereka ini punya kepedulian, dan bijak menggunakan air,” ujar Wawan Some saat berbincang dengan suarasurabaya.net, Jumat (21/3/2014).

Oleh karena itu, Wawan Some yang juga penggagas komunitas Nol Sampah sepakat jika pendidikan dan pemahaman agar bijak menggunakan air serta memanfaatkannya dengan benar sudah diajarkan sejak usia dini.(tok/ipg)

Teks Foto:
– Ilustrasi

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs