Berdasarkan keterangan saksi akhirnya diketahui kronologi kecelakaan yang melibatkan bus Harapan Jaya dan sebuah sepeda motor di Perak Jombang yang merenggut nyawa seorang pengendara motor.
Ipda Darul Kanit Laka Polres Jombang pada Radio Suara Surabaya mengatakan, saat kejadian bus Harapan Jaya nopol AG 7864 UR melaju dari arah timur (Surabaya) menuju ke barat (Jombang) sempat mendahului beberapa kendaraan.
“Sebelum kecelakaan berlangsung bus Harapan Jaya sempat mendahului beberapa kendaraan seperti truk, sepeda motor dan beberapa kendaraan roda empat,” kata dia.
Usai mendahului kendaraan tiba-tiba di tengah-tengah jalan besar itu ada sepda motor yang berhenti dan akan berbelok ke kanan. Sehingga sopir bus memutuskan untuk melakukan pengereman sepanjang 42 meter.
“Kemudian bus banting stir ke kiri dan kanan serta sempat menabrak spion kendaraan pick up di dari arah berlawanan karena saat kecelakaan berlangsung kondisi macet,” ujar dia.
Kedua pengendara sepeda motor yang seorang suami istri tertabrak. Istri atas nama Sholihati (34) warga Perak Jombang yang saat itu dibonceng langsung meninggal dunia di lokasi. Sedangkan suami atas nam Mahfud (41) warga Jaten Jombang mengalami luka berat.
“Jenazah korban langsung dibawa ke RS jombang dan sekarang sudah dibawa pulang ke rumah duka,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Sebuah bus Harapan Jaya diamuk massa setelah terlibat kecelakaan dengan sepeda motor di jalan Raya Perak Jombang, Minggu (16/3/2014) sekitar pukul 14.00 WIB. (dwi)
Teks Foto :
– Bus Harapan Jaya dan sepeda motor yang terlibat kecelakaan di Jombang
Foto : Kiriman Yoyo via @e100ss