Pagelaran musik jazz yang bakal digelar Jumat (28/3/2014) mendatang di Pelabuhan Benoa, Bali, dijadwalkan akan menampilkan beberapa musisi Jazz ternama tanah air.
Sederet musisi jazz yang dijadwalkan tampil diantaranya, Tompi, BLP and Beny Likumahua feat Monita Tahalea, Endah N Rhesa, Syaharani and Queen Fire Works, Balawan Batuan Etnic, Jampiro Jazz Band, serta Kanelop.
Event yang bernama “Benoa Port Jazz Festival” akan menggunakan panggung yang berdiri di Pelabuhan, yang bertujuan untuk menarik wisatawan asing, serta disisi lain ingin menunjukkan masyarakat, jika saat ini trendnya wisatawan berlibur dengan kapal pesiar.
Hal ini disampaikan Edy Priyanto Kepala Humas pelindo III selaku penyelenggara saat berbincang di Radio Suara Surabaya, Rabu (5/3/2014).
Dia mengatakan, di Indonesia saat ini belum banyak yang mengetahui bagaimana pemanfaatan kapal pesiar khususnya untuk wisata. Saat ini pihaknya mencoba untuk melihat potensi pelabuhan Benoa, sebagai satu diantara obyek wisata dan merupakan pintu masuk di pulau Bali.
“Kami mengemas acara untuk menunjukkan, bahwa ini lho wisatawan saat ini lebih memilih menggunakan kapal pesiar. Kami ingin mengenalkan kepada masyarakat kita. Dan menunjukkan bahwa pelabuhan Benoa ini pelabuhan Internasional, saat ini juga sudah ramai di kunjungi,” kata Edy Priyanto.
Dia juga mengatakan, pihaknya berharap, jika acara yang digelar di Benoa ini berhasil, nantinya akan di tarik untuk diselenggraakan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, agar wisatawan lebih tertarik lagi berkunjung ke Surabaya.
Trend wisatawan saat ini khususnya di Asia dan Eropa, kata edy, mereka cenderung menggunakan kapal pesiar, dibandingkan mereka menggunakan Pesawat. Sehingga mereka lebih bisa menikmati perjalanan, mereka menginap, tidur diatas kapal, dan saat bangun sudah berada ditempat yang berbeda.
“Misalnya hari mereka di Bali, kemudian sore naik kapal, bermalam di kapal, dan pagi harinya sudah tiba di lombok dengan pemandangan yang berbeda,” ujarnya.
Edy Priyanto juga mengatakan, alasan Pelindo III menyelengarakan Benoa Port Jazz Festival, karena berdasarkan data arus kunjungan kapal pesiar dan kunjungan wisatawan asing yang menggunakan kapal pesiar, dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan yang signifikan. Tidak hanya di Bali tapi juga di Pelabuhan Lembar – Lombok, Tanjung Emas – Semarang, Tangjung Perak – Surabaya.
“Tahun 2010 ada satu kapal, 2011 tidak ada kapal, 2012 mulai ada lima kapal, 2012 empat kapal tapi jumlah wisatawannya naik 89%. Dan pada tahun 2013 peningkatannya untuk penumpang kapal pesiar mencapai 153 %,” kata dia. (wak/rst)
Teks Foto:
– Benoa Port Jazz Festival
Foto: Istimewa