Banyuwangi terus berupaya mewujudkan mimpi mayarakat di kabupaten paling ujung Pulau Jawa ini menjadi mercu suar pembangunan.
Melihat potensi sumber daya alam, dan geografis Kabupaten Banyuwangi mimpi itu akan terwujud.
Tekad itu disampaikan Azwar Anas Bupati Banyuwangi, saat menjadi panelis diskusi reformasi hebrida, di Jakarta theater, Sabtu (1/2/2016) malam.
Diskusi yang dipandu Dino Patijalal, bakal calon Presiden Partai Demokrat, menampilkan delapan kepala daerah muda selain azwar anas. Antara lain walikota Bandung, walikota Makasar, wakil gubernur DKI Jakarta dan gubernur NTB.
Azwar Anas Optimis cita-cita Banyuwangi menjadi mercu suar pembangunan akan menjadi kenyataan. Karena itu bupati termuda di indonesia ini mengajak masyarakat banyuwangi bangkit dari tidur panjang.
“Banyuwangi memiliki tambang emas, memiliki sumber gas dan obyek wisata yang menjual. Investasi di banyuwangi sekarang naik 200 peresen, dari satu trliun menjadi 3,1 trliun rupiah. Angka kemiskinan dari 20 pesen tiga tahun lalu sekarang turun menjadi 9 persen,” kata Azwar Anas kepada wartawan.
Sementara itu, Basuki Cahya Purnama wakil gubernur DKI atau yang lebih akrab di sapa Ahok, pada diskusi tersebut menyampaikan alasannya mengapa dia terjun ke panggung politik, yaitu ingin mengubah sejarah.
“Politik memerlukan kejujuran, dengan kejujuran itu sejarah bisa diirubah ke arah yang lebih baik,” kata Ahok. (jos/wak)