Ribuan Polisi Masih Siaga di Kelud Pasca Erupsi

Sebanyak 1.987 personel BKO dari Polda Jatim dan Mabes Polri masih disiagakan di beberapa daerah sekitar Gunung Kelud.

Ribuan personel ini tetap siaga meski sebagian besar pengungsi korban erupsi Gunung Kelud sudah kembali pulang.

“Dari Polda Jatim, ada 1.987 personel yang disiagakan di beberapa daerah terdampak erupsi kelud sampai 9 Maret 2014 mendatang. Ditambah lagi, tim dari Mabes Polri,” kata Kombes Pol Awi Setiyono Kabid Humas Polda Jatim.

Ribuan personel itu, lanjut Awi, disebar di daerah Batu yang meliputi wilayah Ngantang, Pujon dan Kesambon. Serta di daerah Kediri dan Blitar. Di Batu, ada dua SSK ditambah satu SSK Sabhara.

“Kalau di Kediri, ada tiga SSK Brimob, satu SSK Sabhara, ditambah 200 personel Polres Kediri dan 20 anggota PJR,” ujar dia.

Sementara di Kabupaten Blitar ada satu SSK Brimob dan 153 personel Polres Blitar. Wilayah Blitar Kota melibatkan 112 personel dari Polda Jatim dan 150 personel Polres Blitar Kota.

Ribuan personel itu terhitung sejak 24 Februari hingga 9 Maret melaksanakan operasi kemanusiaan di daerah-daerah korban erupsi Kelud.

Para personel yang disiagakan juga ikut terlibat dalam pembersihan jalan, memperbaiki saluran air, membersihkan fasilitas umum seperti Masjid, Puskesmas dan sekolahan.

“Petugas yang disiagakan juga fokus melakukan pengamanan di beberapa daerah tersebut terutama pengamanan dan pengawalan bantuan dari donator yang hendak disalurkan ke para korban Kelud,” katanya. (dwi/ipg)