Sabtu, 23 November 2024

Asik Ambil Gambar, Wartawan Diterkam K9

Laporan oleh Wakhid Muqodam
Bagikan

Saat sedang menjalankan tugasnya melakukan peliputan Sispamkota, Krisna (26) wartawan media televisi di Surabaya diterkam anjing pelacak (K9).

Kejadian bermula saat massa mulai anarkis dan bentrok dengan anggota Kepolisian yang mengamankan aksi Jembatan Suramadu, Kamis (27/2/2014). Saat sedang asik mengambil gambar kerusuhan yang terjadi, tiba-tiba anjing pelacak yang diterjunkan dalam simulasi tersebut menerkam kaki kanannya. Akibatnya celana bagian kanan atas Krisna robek 30 centimeter.

Anjing yang sudah dilatih untuk membubarkan massa tersebut menggigit dan terjadi aksi tarik menarik dengan wartawan tersebut. Setelah beberapa menit kemudian akhirnya anjing melepaskan gigitannya dan Krisna pun menjauh dari anjing pelacak tersebut.

“Yang jelas kaget banget. Tidak mengira kalau anjing pelacak yang jaraknya hanya setengah meter dari saya berdiri justru menerkam saya, bukan massa yang bentrok,” kata Krisna kepada suarasurabaya.net, Kamis (27/2/2014).

Dia menambahkan, untungnya gigitan anjing hanya menembus celana yang dipakai, dan tidak sampai melukai paha kanan. “Untung paha saya tidak robek dicabik anjing pelacak, cuman celana saja yang robek karena tadi saya berusaha menarik celana untuk melepaskan gigitan,” ujarnya.

Sekadar diketahui, simulasi Pengamanan Kota (Sispamkota) yang dilakukan di akses menuju jembatan Suramadu dari arah Surabaya, Kamis (27/2/2014) layaknya pengamanan sebenarnya yang dilakukan oleh anggota Kepolisian.

Ratusan massa yang berunjuk rasa dan berencana memblokade akses jembatan Suramadu melakukan tindakan anarkis, karena langkah mereka di cegah oleh anggota Kepolisian. Massa akhirnya bentrok dengan anggota yang diterjunkan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. (wak/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs