Pendaftaran Selekasi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014 dibuka mulai Senin (17/2/2014) sampai 31 Maret 2014.
SNMPTN berdasarkan nilai rapot ini untuk memperebutkan 50 persen dari 140 ribu kursi yang tersedia di 63 PTN seluruh Indonesia.
Ganjar Kurnia Ketua Umum SNMPTN 2014 mengatakan, tahun ini ada tiga jenis seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) yaitu SNMPTN pendaftarannya lebih awal.
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan ujian mandiri di universitas. Dua seleksi ini dilakukan setelah hasil UN diumumkan.” Prosentase yang diterima 50 persen dari SNMPTN, 30 persen SBMPTN dan ujian mandiri 20 persen,” kata Ganjar Kurnia.
Pendaftaran dilakukan secara online di situs snmptn.ac.id. Tata cara dan aturan pendaftaran juga bisa dilihat di situs itu.
Siswa SMA, SMK dan sederajat yang akan mendaftar harus menyiapkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) yang terdaftar di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
Selain itu, siswa juga harus menyiapkan rapor semester 1 sampai dengan 5.” Siswa menggunakan NISN dan password yang diberi dari sekolah waktu verifikasi data di PDSS. Lalu kemudian login ke halaman snmptn.ac.id,” tuturnya.
Untuk daerah yang kesulitan mengakses internet, penyelenggara mempersilakan calon peserta SNMPTN 2014 mengisi data lewat pos dan ditujukan ke panitia SNMPTN.
“Cara lain mendatangi perwakilan di provinsi-provinsi,” papar Rektor Unpad ini.
Pendaftaran SNMPTN tidak dipungut biaya apapun dan setiap PTN wajib mengalokasikan 20 persen kursi yang tersedia untuk mahasiswa miskin. (jos/dwi)