Tri Rismaharini Walikota Surabaya memastikan lebih memilih menggunakan pengobatan alternatif, untuk sembuhkan penyakitnya.
Kepastian ini disampaikan Risma, sesudah beberapa kali melakukan pengobatan pada penyakit asam lambung dan radang tenggorokan yang masih dialami sampai sekarang.
Sesudah rapat paripurna di DPRD Surabaya, Selasa (4/2/2014), Risma menyampaikan kalau sekarang masih mencari beberapa upaya pengobatan yang aman. “Saya tidak biasa minum obat, karena takut ginjal saya rusak seperti ibu saya, untuk itu saya lebih senang alternatif. Saya sudah terlalu banyak minum obat dari kecil,” ujarnya.
Dikatakan Risma, akibat penyakit yang dialami, aktifitasnya sempat terganggu, bahkan waktu pelantikan Whisnu Sakti Buana jadi Wawali Surabaya, dia tidak bisa datang karena memang sakit. “Asam lambung saya ini naik mendesak ke paru-paru, kalau sudah gini saya hanya bisa tidur, dan kepala saya pening,” keluhnya.
Meski menjabat sebagai pejabat publik, Risma mengaku tidak punya dokter khusus yang menangani kalau sakit mendadak. “Dokter saya ya dari Rumah Sakit Soewandhie saja,” tegasnya.
Selain mencari pengobatan alternatif, Risma juga sempat ditawari beberapa upaya pengobatan lain dari para anggota DPRD Surabaya yang punya jaringan pengobatan alternatif, diantaranya seperti yang ditawarkan Akhmad Suyanto Wakil Ketua DPRD Surabaya dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). (tas/ipg)