Pernah dalam sehari, lebih dari 30 satwa di Kebun Binatang Surabaya (KBS) dalam kondisi tak terawat dan mengalami gangguan fisik serta dalam keadaan sangat tua.
Data yang dimiliki suarasurabaya.net, menunjukkan, kondisi itu terjadi pada akhir Juli 2011. Saat itu, beberapa hewan yang dalam keadaan sakit diantaranya adalah empat ekor Babirusa yang berusia sekitar 20 tahun.
“Padahal babi rusa nilai konservasinya sangat tinggi. Tapi saat itu sangat tidak terurus,” kata Hadi Prasetyo, mantan Wakil Ketua Tim Pengelola Sementara Kebun Binatang Surabaya (KBS).
Selain letak kandang yang berada di pojok sehingga jarang terlihat pengunjung, saat itu kondisi kandang babi rusa memang sangat memprihatinkan dan kotor.
Beberapa hewan yang juga dalam keadaan tua adalah Beruang Hitam Amerika, Black Jaguar, serta Simpanse, Macan Tutul, Anoa, Bison, Bavian Anubis (Baboon), serta Mandrill (monyet besar) yang memiliki umur di atas 18 tahun.
Menurut Hadi Pras, saat itu konflik KBS memang mencapai puncaknya sehingga kementerian kehutanan mengambil alih dan menyerahkan pengelolaan pada Tim Pengelola Sementara KBS.
Sedangkan pada jenis Aves, beberapa hewan yang cukup tua dan sakit diantaranya adalah burung onta, kron kran, burung mambruk mahkota biru, mambruk victoria, serta mambruk dada merah. Beberapa jenis ini rata-rata juga memiliki usia 20 tahun. Dari jenis reptil, yang memiliki usia cukup tua dan cacat adalah buaya muara, serta seekor komodo.
Sedangkan beberapa hewan yang meski masih muda tapi sakit adalah gajah, rusa bawean, onta, harimau putih, harimau sumatera, beruang hitam Amerika, beno, serta ular puspo kajang.
“Saat itu kami sudah melakukan berbagai hal. Prinsipnya kesejahteraan satwa memang yang kami utamakan,” kata Hadi Pras. (fik/ipg)