Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sampang, Madura, Jawa Timur menyatakan 67 bangunan di wilayah itu rusak akibat angin puting beliung pada Selasa (14/1/2014).
Menurut Kepala BPBD Sampang Wisnu Hartono, Rabu (15/1/2014), ke-67 bangunan rusak itu terdiri dari rumah, mushala dan dapur milik warga Desa Madulang, Kecamatan Omben.
“Jumlah bangunan rumah yang rusak sebanyak 33 unit dengan rincian sebanyak sembilan rusak parah, sembilan rusak sedang, sedangkan sebanyak 14 unit rumah lainnya rusak ringan,” kata Wisnu seperti dilansir Antara.
Jumlah mushala yang rusak akibat diterjang angin puting beliung sebanyak 12 dengan rincian tujuh rusak parah dan lima mushala lainnya rusak ringan.
Jenis bangunan lain yang juga rusak diterjang angin puting beliung yang terjadi Selasa (14/1) ialah dapur.
Menurut dia, berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan BPBD Pemkab Sampang, jumlah dapur yang rusak akibat musibah itu sebanyak 22 bangunan. Rinciannya, rusak parah sebanyak empat dapur, rusak sedang sebanyak 16 dan yang rusak ringan sebanyak 2 dapur.
“Jumlah bangunan rusak ini sesuai hasil pendataan petugas di lapangan dan kami akan melaporkan kejadian ini ke Pemprov Jatim agar mendapatkan bantuan,” katanya menjelaskan.
Angin puting beliung yang melanda kawasan itu juga merusak tanaman milik warga karena tertimba pepohonan. Lokasi bencana terletak di desa tenpencil, sekitar 20 kilometer dari Kota Sampang.
Selain di Sampang, angin puting beliung juga melanda tiga desa di Kabupaten Pamekasan, yakni Desa Pangtonggal, Lenteng dan Desa Badung, Kecamatan Proppo, Pamekasan.(ant/ipg)