Drh Liang Kaspe Direktur Operasional PDTS KBS, saat dikonfirmasi suarasurabaya.net membenarkan, bahwa berdasarkan laporan keeper, pada Selasa (7/1/2014) dini hari ditemukan Singa berumur 2 tahun itu, terjerat kawat sling pintu kandangnya.
”Dari laporan keeper, seperti itu dini hari ditemukan Singa terjerat kawat sling pintu pagar kandangnya. Terjerat dibagian leher dan dipastikan Singa asal Afrika itu dalam keadaan mati,” terang drh. Liang Kaspe.
Singa bernama Michael tersebut berumur 2 tahun, dan bagian dari 6 Singa Afrika koleksi satwa Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang secara keseluruhan memiliki sekurangnya 4.000 jenis satwa tersebut.
Saat ini, Michael sudah berada di ruang otopsi Kebun Binatang Surabaya, untuk segera dilakukan otopsi, terkait kematiannya. “Tetapi otopsi itu bagian dari standart prosedur. Yang pasti saat ditemukan memang sudah mati,” pungkas Liang.
Dengan matinya Michael, saat ini koleksi Singa (Phantera Leo) PDTS KBS 4 ekor saja dengan rincian 3 betina dan 1 jantan.(tok/rst)
Teks foto:
-Singa (Phantera Leo) koleksi KBS mati terjerat kawat sling.
Foto: repro Wikipedia.