Ratusan Jabatan Baru untuk Kolonel dan Perwira Tinggi, Pangdam: Bentuk Penghargaan

Mayjend TNI Whisnoe Prasetia Budi Pangdam V Brawijaya menilai, rencana Joko Widodo Presiden untuk menambah lebih dari 450 posisi baru untuk perwira berpangkat kolonel dan 300 posisi baru untuk perwira tinggi sebagai bentuk penghargaan pada prajurit TNI.

“Kita bersyukur. Prajurit-prajurit kita karena pengabdiannya mendapatkan suatu penghargaan. Jadi memang kenaikan pangkat bukan semata-mata hak prajurit. Tapi berkaitan dengan bagaimana pengabdiannya dan dedikasinya. Berdasarkan penilaian pimpinannya,” ujar Mayjend TNI Whisnoe ditemui usai menghadiri upacara parade HUT ke 74 TNI di lapangan Makodam V Brawijaya, Surabaya pada Sabtu (5/10/2019).

Rencana pemerintah tersebut langsung disampaikan Jokowi saat memimpin upacara perayaan HUT ke 74 TNI di Jakarta pada Sabtu (5/10/2019). Dalam amanatnya, ia menyampaikan jika saat ini rencana tersebut dalam proses harmonisasi rancangan peraturan presiden tentang organisasi TNI. Selain penambahan posisi baru, pemerintah juga menambah alat utama sistem persenjataan untuk memenuhi target kekuataan pojok minimum atau minimum essensial force (MEF) tahap II.

Mayjend TNI Whisnoe dalam perayaan HUT ke 74 TNI mengatakan, profesionalitas TNI menjadi kunci utama kebanggaan rakyat.

“Kalau profesional, rakyatnya pasti akan bangga. Karena TNI milik rakyat.
(Tema “TNI Profesional Kebanggaan Rakyat’, red) Ini artinya pesan kepada seluruh anggota TNI, kamu harus profesional. SDM harus berubah. Pendekatannya, pelaksanaan tugasnya, semuanya untuk rakyat,” pungkasnya. (bas/tin/ipg)