Budaya Panji Sudah Tersebar Sampai Asia Tenggara

“Bahkan di Jepang bagian selatan, budaya Panji itu menurut catatan sejarah sudah tersebar sampai kesana. Ini penting difahami oleh generasi muda bangsa Indonesia, ditengah derasnya arus modernisasi. Tapi selebihnya memang terserah generasi itu sendiri”.

Drh. SURYO H. PRAWIROATMODJO Direktur PPLH Seloliman Trawas yang juga pemerhati tradisi Jawa Timur menyampaikan itu pada suarasurabaya.net, Rabu (05/09) ditengah kesibukannya mempersiapkan pogram pengenalan tata upacara dan Budaya Jawa Desa untuk Kelestarian Mata Air.

Menurut SURYO, budaya Panji yang menjadi budaya tertinggi dimasa pemerintahan Majapahit, dari catatan sejarah serta penelitian sejumlah arkeolog, ternyata penyebarannya sampai ke sejumlah negara di Asia Tenggara.

“Mulai dari Thailand sampai Vietnam bahkan di Jepang bagian selatan itu, penyebaran budaya Panji ini menjadi sangat kentara dengan sisa-sisa peninggalan budayanya. Sampai hari ini, tradisi masyarakat Thailand dengan pertaniannya serta bentuk mata airnya merupakan budaya Panji,” cerita SURYO.

Karena itu, bersama dengan sejumlah rekan-rekannya, SURYO ingin kembali mengingatkan, bahwa Jawa Timur dengan budaya Panjinya ternyata sudah sangat dikenal oleh masyarakat luas. Menjadi sebuah kerugian besar jika bukan bangsa Indonesia sendiri yang melestarikannya.

Untuk itulah kemudian bersama dengan sejumlah pakar dibidang arkeologi, arsitektur, serta pertanian, Drh. SURYO H. PRAWIROATMODJO berkumpul di Jawa Timur, tepatnya di Kota Malang, Mojokerto dan Surabaya dan menggelar Pekan Budaya Panji.(tok)