Dua pendaki dilaporkan sudah saling bertemu namun terkendala cuaca saat akan melakukan perjalanan dari puncak Welirang, Sabtu (2/1/2016).
Didik Soedarsono anggota PMI Mojokerto mengatakan, informasi tersebut diperoleh oleh Tiyo pendaki yang satu kelompok dengan Dendi melalui pesan BBM yang dikirimkan oleh Dendi, Sabtu (2/1/2016) pukul 15.45 WIB.
“Jadi pendaki atas nama Tiyo mendapat BBM dari Dendi kalau dia sudah bertemu dengan Aniq dan sedang melakukan perjalanan turun dari puncak Welirang pada Sabtu (2/1/2016) pukul 10.00 WIB. Dendi juga mengatakan, kalau Dendi masih terjebak hujan dan baterai handphone drop,” kata Didik pada Radio Suara Surabaya.
Proses pencarian pada kedua pendaki sempat terhenti sementara pada Sabtu (2/1/2016) karena cuaca yang tidak memungkinkan.
“Pada Minggu (3/1/2016) pukul 08.00 WIB pencarian akan dilanjutkan kembali Posko di Makam Krapyak atau Sunan Pangkat Pacet, Mojokerto,” tambah dia.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak dua pendaki dilaporkan tersesat di lereng Welirang sejak Jumat (1/1/2016) usai terpisah dari kelompoknya. Dua pendaki yang tersesat yakni Mohammad Aniq Sani dari rombongan antropologi Unair dan Dendi Wicaksono dari kelompok penjelajah alam Surabaya (PAS). (dwi)