Sabtu, 23 November 2024

Harga BBM Turun, Tapi Tarif Angkutan Umum Tidak Turun

Laporan oleh Dodi Pradipta
Bagikan
Angkutan umum di Terminal Joyoboyo, Surabaya, Selasa (5/1/2016). Foto: Dodi suarasurabaya.net

Turunnya harga bahan bakar minyak (bbm) per tanggal 5 Januari 2016 ini ternyata tidak berimbas apapun terhadap tarif angkutan umum.

Sunhaji Illaloh Ketua Organisasi Angkutan Daerah (Organda) Surabaya menuturkan penurunan harga BBM tidak serta merta membuat tarif angkutan umum juga turun.

Sebab, menurut Sunhaji, turunnya harga BBM tidak pernah diikuti oleh turunnya komponen-komponen lain. Sehingga turunnya harga BBM tidak mampu menekan harga-harga lainnya seperti onderdil kendaraan.

“Onderdil segala macam kan mengikuti dollar, karena onderdil angkutan umum 70 persennya masih impor. Nah dollar masih tinggi. Misalnya harga-harga onderdil ini bisa turun, mungkin kami bisa menghitung lagi untuk berusaha menurunkan tarif angkutan umum,” kata dia saat ditemui suarasurabaya.net, Selasa (5/1/2016) di Surabaya.

Selain itu, turunnya harga BBM yang berkisar antara Rp150-Rp350 ini menurut Sunhaji tidak terlalu signifikan. Kata dia, penurunan harga yang signifikan adalah antara Rp1.000-Rp1.500.

“Kalau Rp1.000-Rp1.500 itu kami baru bisa menghitung penurunannya berapa. Taruhlah harga naik angkutan Rp4.000, kalau saya turunkan Rp100 kan juga tidak berimbas, jadi Rp3.900 misalnya. Kan ya lucu. Tapi kalau misalnya penurunannya itu Rp1.000, bisa lah tarif angkutan itu turun jadi Rp3.500. Jadi masyarakat juga bisa menikmati,” katanya.

Namun Sunhaji menolak anggapan jika angkutan umum tidak menurunkan tarif, maka akan semakin ditinggalkan oleh penumpang. Dirinya berpendapat angkutan umum tetap dan selalu menjadi alat transportasi yang penting bagi masyarakat.

“Saya kira angkot itu kan punya langganan sendiri, punya ciri-ciri penumpang tersendiri. Kami tidak khawatir ditinggal penumpang. Lalu penurunan tarif juga bukan satu-satunya cara untuk menarik minat penumpang kan,” ujar Sunhaji.(dop/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs