Donald Trump akan menyingkirkan rencana investasi ke Inggris senilai 1 miliar dolar Amerika jika dia dilarang memasuki negara itu, kata seorang juru bicara raksasa bisnis politisi Amerika Serikat tersebut.
Para anggota parlemen Inggris diperkirakan akan mengadakan debat apakah kandidat presiden dari partai Republik itu sebaiknya dilarang memasuki Inggris atas tuduhan pernyataan kebencian, sebuah langkah yang oleh Organisasi Trump disebut akan menjadi contoh buruk.
Organisasi itu mengatakan bahwa hartawan Amerika Serikat tersebut telah merencanakan investasi sebesar 700 juta poundsterling (sekitar 14 triliun Rupiah) untuk dua lapangan golf miliknya di Skotlandia.
“Langkah apapun untuk melarang kunjungan akan memaksa Organisasi Trump untuk sesegera mungkin mengakhiri investasi yang akan direncanakan di Inggris. Westminster akan memberi contoh buruk dan mengirimkan pesan buruk kepada dunia bahwa Inggris menentang kebebasan berpendapat dan tidak memiliki keinginan menarik investasi yang masuk,” juru bicara George Sorial berkata dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Antara.
Parlemen dijadwalkan akan mengadakan debat apakah Trump sebaiknya dilarang pada 18 Januari, setelah sebuah petisi online yang menuntut dirinya untuk dilarang masuk mendapat lebih dari 570.000 tanda tangan.
Petisi itu menuduh Trump membuat pernyataan kebencian setelah permintaannya pada bulan lalu agar kaum Muslim dilarang memasuki Amerika Serikat untuk sementara waktu, menyusul sebuah penembakan massal di California yang dilakukan oleh sepasang warga Muslim yang disebut telah diradikalisasi.
Pada beberapa bulan terakhir dia juga mencap para imigran dari Meksiko dengan sebutan pemerkosa dan mengejek seorang wartawan tuna daksa dengan cara menirukan gerak geriknya.
Perdana Menteri David Cameron telah mengutuk pernyataan Trump terhadap para Muslim sebagai pemecah belah, bodoh dan salah, namun tidak mendukung pelarangan dirinya.
Sejalan dengan petisi untuk melarang Trump masuk, parlemen pada saat yang sama diperkirakan akan memperdebatkan petisi yang berlawanan, yang meminta Trump tidak dilarang memasuki inggris yang mendapatkan hampir 41.000 pendukung.
Petisi itu mengatakan langkah yang demikian akan merusak hubungan dekat antara Inggris dengan Amerika Serikat, sebuah sentimen yang juga disuarakan oleh Organisasi Trump.
“Ini juga akan mengasingkan sekian juta warga Amerika Serikat yang mendukung Trump sepenuh hatinya dan menjadikannya sebagai kandidat terdepan sejauh ini dalam pemilihan umum kepresidenan pada 2016,” ujar dia.
Skotland yang merupakan tempat asal ibu Trump dan dia memiliki dua lapangan golf, telah menjaga jarak dari bangsawan itu setelah komentarnya terkait warga Muslim.
Nicola Sturgeon Perdana Menteri Skotlandia mencabut keanggotaan Donald Trump dari jaringan bisnis GlobalScot dan mengatakan dirinya tidak lagi pantas untuk menjadi duta bisnis bagi Skotlandia, dan Universitas Robert Gordon di Aberdeen mencabut gelar doktor yang diberikan kepada Trump pada 2010. (ant/dwi/ipg)