Sabtu, 23 November 2024

Ambil Cerita Horor Lokal Temanggung, Lampor Siap Gentayang Akhir Bulan Ini

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Konferensi pers pemeran film Lampor di M-Radio, Minggu (27/10/2019). Foto: Baskoro suarasurabaya.net

Mengambil cerita horor lokal asli Temanggung, Jawa Tengah, Lampor Keranda Terbang siap bergentayang di bioskop tanah air pada 31 Oktober mendatang.

Film horor ini bercerita tentang keluarga yang dihantui Lampor ketika pulang kampung di sebuah desa daerah Temanggung, Jawa Tengah. Lampor adalah hantu lokal Temanggung yang diyakini bisa mencabut nyawa manusia dengan membawa keranda terbang.

Berbicara dalam Konferensi Pers di daerah Gubeng, Surabaya, Dion Wiyoko pemeran utama film ini mengungkapkan, jika mereka benar-benar syuting di sebuah desa Temanggung selama kurang lebih satu bulan. Para cast dan kru film ini berbaur bersama warga lokal selama syuting.

“Urban legend di (film, red) Lampor ini ya apa adanya. Di temanggung. Warga lokalnya itu sangat dekat sekali (dengan cerita ini, red). Melegenda di warga sana,” ujar Dian Wiyoko dalam konferensi pers yang digelar di M-Radio, Minggu (27/10/2019).

Selain Dion, juga hadir Adinia Wirasti aktris yang memerankan sosok istri Dion di film ini. Ia menjelaskan beberapa hal mengenai proses pembuatan film ini. Salah satu yang menarik adalah sosok hantu Lampor yang benar-benar diperankan manusia.

“Lampor ini diperankan oleh orang loh. Bukan CGI. Jadi make upnya 2,5 jam. Dimake up efek oleh Cherry Wirawan,” kata Adinia.

Mereka berharap, Lampor bisa menjadi salah satu film yang turut memberi warna pada dunia sinema Indonesia. Film berdurasi 95 menit ini diklaim akan menyajikan suasana horor dan teror intens serta plot dramaturgi yang kuat dan mengalir.

“Kalau kami, ini hiburan yang dikemas horor, tapi ada nilai drama keluarga. Kita mengangkat budaya Temanggung, kita mengharapkan respon kalian setelah nonton film ini,” pungkas Dion. (bas/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs