Dua Anak Warga Citraland Hilang Dijemput Orang Tidak Dikenal

Linda Sutanto yang tinggal di perumahan Taman Puspa, Citraland, Surabaya mengaku kehilangam dua anaknya, Matthew Nielsen Soetrisno alias Sensen, 9 tahun dan Benedict Nicholas Soetrisno alias Nico, 8 tahun.

“Anak saya hilang tadi siang, waktu bermain dekat rumah diajak orang, dan dipaksa masuk dalam mobil,” kata Linda Sutanto, kepada suarasurabaya.net, Selasa (2/2/2016).

Dia menjelaskan, orang yang mengetahui kalau anaknya diajak orang itu pembantu sebelah rumahnya. Kalau ada sebuah mobil dan berhenti, kemudian membawa anaknya.

“Kata pembantu tetangga sebelah rumah, kalau anak saya itu diajak paksa oleh orang laki-laki,” ujar dia.

Bahkan, salah satu anaknya, Sensen sempat lari. Tapi, berhasil ditangkap, ketika dikejar dengan mobil. “Yang jemput itu laki-laki tegap. Tingginya tidak tahu,” kata Linda menirukan pembantu tetangga tersebut.

Linda menduga, yang menjemput anaknya dengan paksa itu adalah mantan suaminya. Karena, dirinya sudah cerai tahun 2012 sedang berselisih untuk memperebutkan hak asuh.

“Saat ini masih dalam proses peralihan hak asuh, yang akan diselesaikan kekeluargaan. Karena, saat dalam perceraian tidak ada keterangan peralihan hak asuh anak, siapa yang berhak untuk mengasuh,” ujar dia.

Merasa kehilangan dua anaknya tersebut, Linda minta bantuan ke Surabaya Children Crisis Center (SCCC). Kemudian dilaporkan ke Polda Jatim. Dan, ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak, Subdit Remaja, Anak, dan Wanita, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim.

Linda mengungkapkan, dalam laporan itu, dirinya saat ini diberi surat pengaduan laporan. “Diberi pengaduan, karena yang menjemput paksa itu orang tuanya. Tapi, penyidik mengaku akan tetap menangani dan melayangkan surat panggilan terhadap mantan suaminya,” ujar dia.

Kombes. Pol Raden Prabowo Argo Yuwono Kabid Humas Polda Jatim saat dikonfirmasi masih belum menerima laporan. Namun, tetap akan ditindaklanjuti. “Kalau memang laporannya orang hilang, maka nanti dari SPKT akan dilanjutkan ke seluruh jajaran Polres, dengan menyebarkan foto yang hilang” kata Kombes. Pol Raden Prabowo Argo Yuwono Kabid Humas Polda Jatim. (bry/ipg)