Sabtu, 23 November 2024

Ini Alasan Warga Tutup Jalan Kalianak

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Aksi blokade jalan Kalianak yang dilakukan oleh warga Kalianak, Greges dan Morokrembangan karena perbaikan jalan Kalianak tak segera dilakukan oleh pemerintah. Foto: Abidin suarasurabaya.net

Heru Arifin Korlap Aksi Demonstrasi tutup jalan Kalianak, akhirnya dibebaskan. Heru menyesalkan tindakan represif aparat kepolisian dalam menghadapi demonstrasi damai warga ini.

“Demonstrasi ini bukan untuk warga, tapi untuk pengguna jalan. Banyak lubang-lubang yang disebabkan banjir di sini, yang disebabkan oleh proyek Pemerintah Provinsi yang tidak kunjung selesai, yaitu got yang dibangun dari Barat menuju Timur. Got itu hanya selesai di depan gudang Kalianak 51,” ujarnya kepada suarasurabaya.net, Senin (22/2/2016).

Heru menegaskan, demonstrasi ini seharusnya juga diikuti semua pengguna jalan. Sebab, selama ini banyak kecelakaan terjadi. Inilah yang menyebabkan hati warga tergerak untuk menutup jalan biar ada pembenahan dan tidak terjadi lagi kecelakaan.

“Bisa dilihat data di Lantas Polres Tanjung Perak terkait data kecelakaan di Kalianak ini,” katanya.

Pantauan suarasurabaya.net, genangan yang di depan Gudang 51 Kalianak memang parah. Bahkan, ada yang sampai setinggi lutut. Warga menilai, ini karena proyek Provinsi yang tak kunjung diselesaikan. Saluran yang dibangun tidak ada pembuangan.

“Seharusnya sampai ke timur dan terbuang ke sungai airnya. Tapi, hanya sampai gudang 51 itu,” katanya.

Heru mengatakan, demonstrasi ini terus akan dilakukan lain hari, sampai pihak Pemerintah Provinsi memperhatikan jalan ini.

“Selama ini kita sudah kirim surat, foto dan sebagainya, tapi tidak ada perhatian. mereka hanya melihat, difoto terus pergi. Tidak ada tindakan kongrit dari Provinsi. bahkan menurut informasi, Provinsi baru akan melelang di bulan tiga,” katanya.(bid/dwi)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs