PBSI Surabaya Bentuk Kepengurusan Baru

Pengurus Cabang Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Surabaya membentuk kepengurusan yang baru.

Tiga pekan setelah Muscab, Bayu Wira Ketua Umum Pengcab PBSI Surabaya terpilih langsung membentuk kepengurusan baru untuk periode lima tahun ke depan.

Bayu Wira mengatakan, di kepengurusan baru pimpinannya, total ada 37 personel. “Jumlah ini memang lebih besar dari kepengurusan periode yang lalu. Tapi diharapkan bisa bekerja lebih maksimal dan solid,” katanya kepada Budi Leksono Suara Surabaya, Selasa (23/2/2016).

Menurutnya, kepengurusan Pengcab PBSI Surabaya yang sekarang tidak didominasi pengurus-pengurus lama.

PBSI Surabaya lebih mengedepankan kolaborasi antara pengurus yang muda dan senior. Harapannya mereka-mereka yang senior bisa menjadi pendamping karena pengalamannya.

Dia optimis dengan kepengurusan baru di bawah pimpinannya, cabang bulutangkis di Surabaya bisa lebih maju dari sisi pembinaan, sosialisasi dan prestasi. “Sehingga nantinya atlet-atlet Surabaya mampu memberikan kontribusi lebih baik untuk Jatim ataupun Indonesia,” ujar dia.

Dia menambahkan, untuk mengusung kepengurusan PBSI Surabaya memang tidak mudah, banyak tantangan yang akan dihadapi. “Tapi dengan soliditas kepengursuan yang baru nanti, PBSI Surabaya bisa memberi hasil terbaik untuk Surabaya,” katanya optimis.

Apalagi Surabaya sering kali menjadi tuan rumah untuk kejuaraan bulutangkis level internasional, termasuk Piala Walikota.

Selain itu Surabaya juga berobsesi menjadi juara umum di kejuaraan Junior Master yang rencananya akan digelar Agustus mendatang.

Kepengurusan baru Pengurus Cabang Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Surabaya rencana akan dilantik bersamaan dengan Hari Ulang tahun Kota Surabaya 31 Mei mendatang.(bud/iss/ipg)