Presiden Joko Widodo akan melantik 10 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh Republik Indonesia untuk negara sahabat, Kamis (25/2/2016).
Jadwal yang dirilis Biro Pers Istana, Kamis (25/2/2016) menyebutkan pelantikan para duta besar tersebut akan dilaksanakan di Istana Negara Jakarta pada Kamis pukul 14.00 WIB.
Berdasarkan keterangan tertulis dari Tim Komunikasi Presiden, kesepuluh duta besar yang akan dilantik, pertama, Alfred Tanduk Palembangan SH sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Kuba merangkap Persemakmuran Bahamas, Republik Dominika, Republik Haiti dan Jamaika, berkedudukan di Havana.
Kedua, Drs Mohamad Wahid Supriyadi sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, berkedudukan di Moskow.
Ketiga, Drs Ahmad Rusdi sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Thailand merangkap UNESCAP, berkedudukan di Bangkok.
Keempat, Muhammad Ibnu Said SH sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Denmark merangkap Republik Lithuania, berkedudukan di Kopenhagen.
Kelima, Mayjen TNI (Mar) (Purn) Mochammad Luthfie Wittoeng sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Bolivarian Venezuela merangkap Persemakmuran Dominika, Grenada, Saint Lucia, Saint Vincent dan The Grenadines, Republik Trinidad dan Tobago, berkedudukan di Caracas.
Keenam, Husin Bagis SE MSc sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Persatuan Emirat Arab, berkedudukan di Abu Dhabi.
Ketujuh, Drs R Soehardjono Sastromihardjo MA sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Kenya merangkap Republik Demokratik Kongo, Republik Mauritius, Republik Seychelles, Republik Federal Somalia, Republik Uganda, UNEP dan UN-HABITAT, berkedudukan di Nairobi.
Kedelapan, Drs Bambang Antarikso MA sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Irak, berkedudukan di Baghdad.
Kesembilan, Drs Eddy Basuki sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Namibia merangkap Republik Angola, berkedudukan di Windhoek.
Kesepuluh, Drs Helmy Fauzy sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Arab Mesir, berkedudukan di Kairo. (ant/dwi/ipg)