Pemerintah DKI Jakarta jajaki kerjasama pengiriman barang kebutuhan pokok dengan pemerinah Jawa Timur. Kerjasama kali ini ditandai dengan kedatangan Djarot Saiful Hidayat, Wakil Gubernur DKI Jakarta di Grahadi untuk bertemu dengan Soekarwo Gubernur Jawa Timur.
“Kerjasama ini untuk memangkas mata rantai distribusi barang yang saat ini terlalu panjang dan merugikan produsen maupun konsumen,” kata Djarot, usai bertemu dengan Soekarwo, Kamis (3/3/2016).
Dengan kerjasama ini, pengiriman kebutuhan pokok dari Jawa Timur diharapkan bisa langsung dilakukan ke pasar-pasar yang ada di Jakarta.
Pengiriman beras misalnya, bisa langsung dilakukan dari sentra beras yang ada di Lamongan ke Pasar Cipinang. Begitu juga kebutuhan pokok lain semisal telur, sayuran, serta gula.
Untuk daging sapi, kerjasama dilakukan dengan cara DKI Jakarta akan membuka sentra-sentra ternak di Jawa Timur. “Kita kan tidak bisa bikin kandang di Jakarta, jadi kadangnanya bisa di Tuban atau Bojonegoro. Jika Jakarta butuh sapi, tinggal kirim dari Tuban,” kata Djarot.
Pengiriman sapi dari Jawa Timur dinilai lebih cepat karena hanya memerlukan waktu kurang dari 12 jam. “Kalau kirim dari NTT kan lewat laut butuh waktu lima hari,” kata dia.
Pengiriman kebutuhan pokok termasuk sapi dari Jawa Timur sendiri rencananya akan dilakukan dengan bekerjasama dengan PT Kereta Api.
Sementara itu, kerjasama kali ini juga segera ditindaklanjuti dengan penandatangan MoU yang rencannya akan dilakukan langsung di pasar Cipinang Jakarta.
Soekarwo Gubernur Jawa Timur menyambut baik rencana ini. “Ini segera ditindaklanjuti, harapannya sebelum puasa sudah bisa jalan,” kata Soekarwo.(fik/dop/rst)