Seorang petani pisang warga Desa Ranu Bedali, Kecamatan Ranuyoso ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan. Petani yang belakangan diketahui bernama Buri (60) ini, mengalami luka di bagian perutnya. Rupanya luka ini akibat ledakan mercon jenis bondet yang biasa disebut bom ikan.
AKP M Sueb Kapolsek Ranuyoso kepada Sentral FM, Senin (7/3/2016), mengatakan jika korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Minggu dinihari.
”Sekitar pukul 03.00, kami mendapatkan laporan adanya temuan korban dalam kondisi sudah meninggal di lokasi kejadian,” katanya.
Dengan informasi itu, petugas meluncur ke lokasi untuk melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Di lokasi, petugas mendapati adanya serpihan bekas ledakan mercon yang cukup kuat. Diperkirakan, ada dua bondet yang dilempar oleh orang tak dikenal yang menjadi pelaku pembunuhan.
Warga setempat juga mendengar adanya dua ledakan keras dari TKP. Tak jauh dari tubuh korban, ditemukan sepeda pancal dengan muatan pisang. Sesuai keterangan saksi keluarga, saat kejadian korban hendak mengirimkan hasil panen pisang ke Pasar Ranuyoso untuk dijual.
“Saat itulah, korban diperkirakan dibuntuti pelaku yang kemudian menghabisinya dengan jalan di lempar bondet,” katanya.
Soal motif, petugas sementara masih melakukan pendalaman melalui pemeriksaan saksi-saksi. “Kami belum bisa menyimpulkan apa motif kejadiannya. Karena penyidikan masih berlangsung,” ujarnya. (her/bid/ipg)
Teks Foto:
– Ilustrasi. Bom bondet.
Sumber: Google