Sabtu, 23 November 2024

Buruh Memilih Bertahan Untuk Bertemu dengan Manajemen Maspion

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan
Ratusan buruh yang berunjuk rasa di depan Maspion I Aloha, Gedangan Sidoarjo yang berdampak pada kemacetan lalu lintas. Foto: Nokita Widy‎ via e100

Aksi unjuk rasa Serikat Buruh Kerakyatan hingga kini masih terus bertahan di depan pintu masuk gerbang di Maspion I, Aloha, Gedangan, Sidoarjo, Kamis (17/3/2016). Mereka minta pihak manajemen Maspion untuk keluar dan melakukan pertemuan dengan perwakilan buruh yang melakukan aksi unjuk rasa.

Tujuannya, pihak manajemen mengerti dan mengetahui, apa tuntutan buruh yang melakukan aksi unjuk rasa. “Buruh ini ingin melakukan mediasi, agar pihak manajemen Maspion mendengar aspirasi buruh,” kata Agus Wiyantoro salah seorang pengunjuk rasa kepada suarasurabaya.net, Kamis (17/3/2016).

Agus sendiri mengakui, kalau buruh yang melakukan aksi unjuk rasa ini merupakan dari kelompok outsourcing yang bekerja di Maspion I. Rencananya, aksi unjuk rasa buruh ini akan dilakukan selama dua hari.

“Aksi ini akan kita lakukan sekarang dan besok. Jika tidak ada pertemuan antara buruh yang melakukan aksi unjuk rasa dengan manajemen, maka buruh akan bergerak ke Dinas Tenaga Kerja Sidoarjo dan Provinsi Jawa Timur,” ujar dia.

Hingga saat ini aksi unjuk rasa buruh dari berbagai divisi yang ada di Maspion, masih menyebabkan arus lalu lintas macet. Terutama dari arah Sidoarjo menuju ke Surabaya. Kemacetan semakin panjang.

Tapi, setelah SPBU Aloha, Sidoarjo, arus lalu lintas kembali lancar. Sedangkan dari Surabaya menuju Sidoarjo, tepat di bundaran SPBU Aloha juga macet. Tapi, setelah SPBU menuju ke Sidoarjo arus lalu lintas ramai lancar. (bry/ipg)

Teks Foto:
– Imbas demo di depan Maspion I Aloha, macet di kawasan Gedangan arah Surabaya.
Foto: Ifani Azizah‎ via e100

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
35o
Kurs