Forum Notonegoro yang terdiri dari gabungan organisasi kepemudaan Islam di Jawa Timur memberikan dukungan moral kepada Profesor Fasichul Lisan Mantan Rektor Universitas Airlangga Surabaya, yang ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada Rabu lalu.
Forum Notonegoro yang terdiri Masika ICMI, Pemuda Muhammadiyah, Himpunan Mahasiswa Islam, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah dan Bulan Bintang, sempat menjenguk Fasich yang dalam perawatan di lantai 6 Rumah Sakit Pendidikan Unair, Jumat (1/4/2016).
“Kondisi Profesor Fasich saat ini sedang lemah, karena kelelahan menemani istrinya yang saat ini masih kritis dan dirawat di ICU di Rumah sakit Unair,” ujar Januar Saleh Kaimudin Koordinator Bidang Eksternal Masika ICMI Jatim.
Forum Notonegoro menjenguk Fasich, karena ingin menyampaikan dukungan moral. Sebab di mata mereka, Fasich merupakan sosok cendekiawan muslim yang memiliki kepedulian terhadap keislaman, kebangsaan dan kepemudaan.
Untuk proses hukum, Forum Notonegoro berharap Fasich mendapatkan perlakuan hukum yang adil dan diberikan hak untuk praduga tak bersalah.
“Sudah banyak dukungan bantuan hukum yang menawarkan untuk membantu Fasich dalam menghadapi kasus ini, termasuk dari Muhammadiyah Jawa Timur dan Alumni Unair sendiri,” katanya.
Dikky Syadqomullah Sekretaris Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jatim menambahkan, dalam pertemuan dengan Forum Notonegoro itu, Fasich sempat berpesan dua hal. Pertama agar hati-hati terhadap sahabat. Dalam Persahabatan harus dilandasi keimanan. Pesan kedua, Fasich menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga besar organisasi Islam di Jawa Timur bahwa kasus ini merupakan ujian berat dari Allah SWT.
Sekadar diketahui, KPK telah menetapkan Fasich sebagai tersangka dugaan tindak pidana korupsi pembangunan RS Pendidikan Unair Surabaya dengan kerugian negara mencapai Rp85 miliar dari total anggaran pembangunan rumah sakit sebesar Rp300 miliar.(bid/dwi)