Belasan pegawai PT Pelindo III kembali mendatangi kantor Gubernur Jawa Timur untuk mengadukan nasib mereka. Sambil membawa beberapa poster dan spanduk, belasan pegawai PT Pelindo III ini lantas ditemui Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Wakil Gubernur Jawa Timur.
“Kita sudah lakukan aksi beberapa kali dan kali ini untuk kedua kalinya kami menemui Gus Ipul,” kata Jamaluddin, koordinator Aliansi Buruh Jatim, ketika mendampingi para pekerja Pelindo III di kantor Gubernur Jawa Timur, Jumat (15/4/2016).
Jamal mengatakan, selama ini, sebanyak 2.900 karyawan yang sudah lolos tes prajabatan di PT Pelindo III yang harusnya sudah diangkat karyawan tetap ternyata malah dipindah tugaskan menjadi karyawan outsourcing untuk anak usaha perseroan yaitu di PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS).
Menanggapi keluhan ini, Gus Ipul mengaku akan mendesak PT Pelindo III agar mengangkat para pekerja ini menjadi karyawan tetap di PT Pelindo III bukan malah di outsourcingkan.
“Kami akan surati Pelindo III, disnaker juga sudah saya minta mengkaji masalah ketenagakerjaan ini,” kata Gus Ipul.
Terpisah, Yon Irawan, Sekretaris Perusahaan Pelindo III membantah jika pihaknya melakukan alih daya bagi para pekerja ini. Menurut dia, justru yang dilakukan Pelindo III saat ini adalah mengangkat karyawan tetap dengan gaji diatas Rp5 juta.
“PT PDS merupakan anak usaha di bidang pengelolaan SDM untuk mendukung operasional Pelindo III, mereka ini diangkat karyawan tetap,” ujarnya.
Sementara Jamaludin mengatakan jika pembentukan PT PDS ini sebenarnya pemborosan uang negara karena karyawan yang harusnya bisa digaji langsung PT Pelindo III, ternyata harus melalui PT PDS.
“Karenanya dalam waktu dekat ini kami juga akan laporkan kasus ini ke KPK, BPK, serta kami juga akan mendatangi pansus Pelindo II untuk memberikan data-data ini,” kata Jamal. (fik/ipg)