UN SMP Dimulai, Jaga integritas dan Kejujuran

Ujian nasional jenjang SMP/ Madrasah Tsanawaiyah (MTs) dan yang sederajsd, mulai Senin (9/5/2016) pagi ini digelar secara serentak di seluruh Indonesia.

UN digelar selama empat hari dengan mata ujian, bahasa Indonesia, matematika, bahasa Inggris dan IPA.

Anis Baswedan Mendikbud mengingatkan para guru dan anak didik yang akan ikut UN agar menjaga integritas serta mengedepankan nilai-nilai kejujuran yang menjadi tujuan UN.

Lulus dan tidaknya peserta UN tidak semata-mata ditentukan oleh UN tapi oleh faktor lain yang ditentukan oleh dewan guru di sekolah.

“Keliru kalau masih ada yang beranggapan UN akan menjadi penentu kelulusan seorang siswa,” kata Mendikbud di kantornya, Senin (9/5/2016).

Ujian nasional SMP dan MTs kali ini masih menggunakan dua cara yakni tulis dan berbasis komputer.

Ke depannya secara bertahap UN seluruhnya akan berbasis komputer. Selain praktis, efisien dalam pendistrbusian naskah, juga akan memudahkan bagi siswa dalam mengerjakan soal-soal. Kalau salah bisa langsung diperbaiki, tidak akan menimbulkan kerusakan pada lembar jawaban.

Surabaya satu-satunya daerah yang menyelenggarakan ujian nasional berbasis komputer UNBK tingkat SMA dan SMP di seluruh sekolah.

Soal standar kelulusan, menurut Mendikbud 5,5 bagi peserta yang memperoleh nilai di bawah standart diberi kesempatan untuk memperbaiki pada ujian susulan satu minggu ke depan.

Pelaksanaan UN SMP/Mts hari pertama sampai pukul 08.30 WIB tadi dikatakan berjalan lancar dan aman. (ant/dwi)