Senin, 25 November 2024

Peserta KB Aktif di Jatim Capai 5,9 Juta Akseptor

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya bersama Muhammad Is Kepala BKKBN Jawa Timur dalam Gebyar KB yang digelar di Taman Surya, Minggu (19/12/2010). Foto : Gita/Dok. suarasurabaya.net

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jatim mengatakan peserta Keluarga Berencana (KB) aktif di Jatim hingga Maret 2016 mencapai 5.907.243 akseptor.

dr Sofyan Rizalanda di Surabaya, Kasubid Bina Kesertaan KB BKKBN Jatim, Sabtu (15/5/2016) mengatakan dari 5.907.243 peserta aktif KB laki-laki dan perempuan, 213.995 orang diantaranya menjadi peserta KB golongan baru.

“Jumlah peserta KB di Jatim tercatatat sebanyak 7,8 juta, namun peserta aktif sebanyak 5,9 juta jiwa. BKKBN mendorong agar jumlah kepesertaan KB di usia produktif 19-40 tahun meningkat, sehingga keluarga ideal bisa terjaga,” katanya, seperti dilansir Antara.

Ia mengatakan yang menjadi permasalahan, sesuai data BKKBN pada 2015, jumlah perempuan di bawah usia 16 tahun yang menikah atau hamil di Jatim mencapai 5.000 orang.

“Jumlah perempuan di bawah usia 16 tahun yang menikah atau hamil di Jatim sekitar lima ribu orang, padahal dalam Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 1974 menyatakan perempuan boleh menikah jika usianya sudah 16 tahun,” kata dia.

Meskipun sudah ada dalam UU, namun masih banyak ditemui perempuan belum cukup umur yang menikah atau dinikahkan karena faktor budaya, ekonomi, maupun hamil di luar nikah.

“Surabaya menjadi kota dengan jumlah pernikahan dini tertinggi di Jatim. Penyebabnya akibat pergaulan bebas, hamil di luar nikah, serta rendahnya pengetahuan dan kesadaran akan bahaya pernikahan dini,” jelasnya.

Oleh karena itu, BKKBN berupaya memberikan pelatihan kepada para remaja sejak dini. Pelatihan dengan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada remaja menjadi peran penting.

“Selain itu, BKKBN juga mencanangkan program Kampung KB yang sudah ada sejak lama. Program ini membangun kepedulian masyarakat untuk mengikuti program KB,” tandasnya.(ant/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Senin, 25 November 2024
26o
Kurs