Seekor gorila jantan di kebun binatang Cincinnati, Amerika Serikat terpaksa dibunuh oleh penjaganya karena menyeret seorang bocah laki-laki berusia empat tahun yang terjatuh ke kandangnya, kata petugas kebun binatang, Sabtu (28/5/2016).
Balita itu merangkak di pagar pemisah dan terjatuh dari ketinggian sekitar 3,7 meter ke dalam parit yang mengelilingi kandang tempat Harambe, gorila jantan berbobot 181 kilogram berada.
Primata itu kemudian meraih bocah tersebut, kata Thane Maynard Direktur Kebun Binatang kepada wartawan.
Bocah itu berada di tangan gorila berumur 17 tahun itu, selama 10 menit. Tim tanggap darurat kebun binatang menganggap keadaan tersebut sebagai hal yang mengancam jiwa sang balita.
“Pilihannya adalah melumpuhkan atau menembak Harambe,” katanya.
Pada saat kejadian berlangsung dua gorila betina juga berada di kandang yang sama. Mengutip Antara Maynard mengatakan, balita laki-laki yang tidak disebutkan namanya itu, tidak luka parah akibat terjatuh.
Pihak kebun binatang langsung mengirim bocah tersebut ke rumah sakit untuk memastikan keadaan kesehatannya.
Harambe lahir di Kebun Binatang Gladys Porter di Brownville, Teksas dan dipindahkan ke Cincinnati pada 2014.
Ia adalah gorila dataran rendah Barat yang tergolong langka dan Maynard mengatakan bahwa kebun binatang berharap dapat memanfaatkan Harambe untuk pengembangbiakkan. (ant/rst)