Selasa, 26 November 2024

La Nyalla Tidak Dibawa Dengan Mobil Tahanan

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
La Nyala Mattalitti dari Singapura saat tiba di Gedung Bundar Jampidsus, Kejaksaan Agung, Selasa (31/5/2016) malam. Foto: Faiz suarasurabaya.net

Setelah menjalani pemeriksaan selama dua setengah jam dari pukul 20.00-22.30 WIB, Selasa (31/5/2016), La Nyala Mattalitti tersangka dugaan korupsi dan hibah Kadin Jawa Timur langsung dijebloskan ke rumah tahanan Salemba Cabang Kejaksaan Agung.

Hanya saja, ada yang aneh saat La Nyalla dibawa ke Rutan tersebut. Semula mobil tahanan Kejaksaan Agung standby di teras gedung Jampidsus, sehingga wartawan yakin La Nyalla akan dimasukkan ke mobil tahanan tersebut menuju ke Rutan. Ternyata, La Nyalla batal dibawa dengan mobil tahanan.

Ini terlihat tidak lama sebelum La Nyalla keluar dari gedung Jampidsus, mobil tahanan justru pergi meninggalkan gedung Jampidsus. Wartawan pun sempat buru-buru lari mendekati mobil tahanan dan pintu keluar gedung Jampidsus karena mengira kalau La Nyalla akan keluar dan masuk mobil tahanan.

Setelah mobil tahanan pergi, datanglah mobil Nissan Murano milik kolega La Nyalla parkir di depan pintu keluar Jampidsus. Tidak lama setelah itu, La Nyalla keluar dari gedung Jampidsus didampingi beberapa kuasa hukum diantaranya Fahmi Bahmid dan Togar Manahan Nero.

Menurut Togar, La Nyalla kliennya tidak mau menandatangani Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) maupun Berita Acara Penahanan. Saat pemeriksaan, kata dia, kliennya hanya diberi 3 pertanyaan.

“Tadi selama pemeriksaan pak La Nyalla diberi 3 pertanyaan. Tetapi pak La Nyalla tidak mau menandatangani Berita Acara Penahanan,” ujar Togar di gedung Jampidsus Kejaksaan Agung, Selasa malam (31/5/2016).

Saat ditanya karena menolak tanda tangan sehingga menggunakan mobil kolega La Nyalla, Togar mengaku tidak tahu dan tidak melihat mobil tahanan.

“Saya tidak tahu, yang saya tahu ya mobil itu tadi yang membawa,” kata dia.

Mobil Nissan Murano yang dipakai La Nyalla menuju ke Rutan Kejaksaan Agung dipastikan milik kolega La Nyalla. Ini terlihat saat mobil parkir di depan gedung Jampidsus, keluar seorang wanita yang berkoordinasi dengan Jamal Azis pengurus PSSI yang saat itu mendampingi La Nyalla.

Bahkan, Jamal Azis pun terkesan menutup-nutupi kalau La Nyalla akan ditahan.

“Nggak..nggak, nggak ditahan. Pak La Nyalla hanya beristirahat disitu (menunjuk Rutan Kejaksaan Agung, red), karena besok akan diperiksa lagi,” ujar Jamal Azis.(faz/ipg)

Surabaya
Selasa, 26 November 2024
35o
Kurs