Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Situbondo bersama anggota Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) bersepakat menyurati semua pemilik toko dan rumah makan, mengimbau karyawannya menggunakan busana islami selama bulan Ramadhan.
“Surat yang akan dikirim ke semua pemilik toko dan restoran yang memiliki karyawan itu isinya terdapat kesepakatan bersama oleh Forpimda Situbondo dengan beberapa imbauan kami selama Ramadhan,” kata Hamid Jauharul Fardi Sekretaris Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (DP MUI) Kabupaten Situbondo, lansir Antara, Minggu (5/6/2016).
Salah satu isi kesepakatan itu, antara lain mengimbau agar pemilik toko meminta karyawannya menggunakan busana Islami atau tidak membuka aurat selama bulan Ramadhan. Kesepakatan itu ditandatangani MUI Situbondo, Kapolres, Komandan Kodim, Kepala Kementerian Agama dan Ketua DPRD Situbondo.
Selain itu, ada beberapa imbauan lain yang disepakati bersama Forpimda dan MUI. Salah satu diantaranya warung dan rumah makan agar tidak membuka atau menjual makanan atau minuman pada pagi dan siang hari.
“Imbauan-imbauan yang kami sepakati bersama tujuannya tidak lain untuk menghormati umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa. Seperti tempat hiburan malam juga kami imbau untuk tidak membuka selama Ramadhan,” katanya.
Dari kesepakatan bersama itu, lanjut Hamid, MUI Situbondo juga mengimbau agar penjual minuman keras tidak menjual barang dagangannya. Jika selama bulan Ramadhan masih ada yang menjual minuman keras akan diberi tindakan tegas oleh Kepolisian Resor Situbondo.
“Surat imbauan itu kami kirim juga ke sekolah-sekolah agar melaksanakan, Pesantren Ramadhan untuk menguatkan keimanan dan ketakwaan siswa-siswinya kepada Allah SWT,” paparnya.
Menurut Hamid, imbauan itu juga meminta kepada mushalla dan masjid agar membatasi penggunaan pengeras suara di saat melakukan aktivitas selama Ramadhan, yakni sampai pukul 22:00 WIB. Demi Kenyamanan beribadah di bulan puasa serta menghormati bagi hak orang non-muslin.
“Kami mengimbau juga kepada seluruh elemen masyarakat Situbondo agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Puasa Ramadhan,” tuturnya.(ant/den/dwi)