Sabtu, 23 November 2024

Stabilkan Harga, Pemerintah Harus Impor Gula dan Daging

Laporan oleh Jose Asmanu
Bagikan
Thomas Lembong Menteri Perdagangan. Foto: Jose suarasurabaya.net

Thomas Lembong Menteri Perdagangan mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di bulan puasa dan lebaran, pemerintah harus mengimpor beberapa jenis komoditi karena persediaan dalam negeri tidak cukup.

Untuk menjaga stok gula dan daging, pemerintah harus mendatangkan dari luar negeri karena produksi dalam negeri tidak mencukupi.

Pemerintah telah merekomendasikan impor sebanyak 330.000 ton gula pasir dan 27.000 ton daging sapi.

“Ironis, tapi ini jalan yang terbaik bagi pemerintah agar tidak menimbulkan gejolak di masyarakat,” kata Menteri Perdagangan di Jakarta, Kamis (9/6/2016).

Menanggapi keluhan masyarakat sehubungan tingginya harga kebutuhan masyarakat sehari-hari, Lembong mengatakan pemerintah sudah mengintervensi melalui operasi pasar.

Hasilnya gula, bawang merah, cabai dan daging sapi mulai turun meskipun belum signifikan.

Tingginya harga kebutuhan masyarakat, Menteri Perdagangan mengutip teori ekonomi, harga akan naik kalau kebutuhan atau permintaan lebih besar dari persediaan.

Kata Menteri, pemerintah akan berusaha dengan segala cara untuk menurunkan harga kebutuhan masyarakat selama bulan puasa dan lebaran.

Pemerintah terus berusaha memonitor pergerakan harga terutama harga daging lokal yang masih berada pada kisaran Rp110-Rp130 ribu/kg.

Sebelumnya Jokowi Presiden telah mengintruksikan Menterinya harga daging harus di bawah Rp80 ribu/kg.

Presiden membandingkan harga daging sapi di Singapura, Malaysia dan Thailand yang lebih murah yakni Rp50 ribu/kg.

Kalangan ibu-ibu rumah tangga yang merasakan langsung beban akibat kenaikan harga kebutuhan menanggapi pernyataan Presiden itu bagian dari pencitraan. (jos/dwi/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs