Sabtu, 23 November 2024
Hasil Investigasi Insiden Salah Tulis Kepanjangan KPK

Pegawai Kemendagri Ngetik Surat KPK Sambil Nonton TV

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Ilustrasi.

Insiden penulisan kepanjangan KPK yang salah, dari Komisi Pemberantasan Korupsi menjadi Komisi Perlindungan Korupsi diduga karena kesalahan staff kemendagri yang tidak konsentrasi dalam bertugas.

Dodi Riyatmadji Kapuspen Kemendagri mengatakan, dari hasil berita acara pemeriksaan, yang bersangkutan melakukan pengetikan sambil menonton televisi.

Staff tersebut adalah karyawan kontrak, atas kesalahan fatal dalam penyebutan kepanjangan KPK ini yang bersangkutan langsung dipecat.

“Jadi dia pegawai kontrak tahunan, ngetiknya itu konon sambil menonton televisi, yang akhirnya terjadi kesalahan,” kata Dodi kepada Radio Suara Suarabaya, Kamis (9/6/2016).

Kesalahan ini memang cukup ramai diperbincangkan di kalangan netizen.

“Responnya luar biasa. Pak Menteri juga agak shock. Saya sendiri tahunya baru turun dari pesawat, lalu cari tahu siapa yang melakukan itu. Akhirnya 15 menit ketemu siapa yang melakukan dan kemudian dilakukan BAP,” katanya.

Dodi mengatakan, biasanya surat sebelum keluar bukan diserahkan ke pegawai pembantu atau supporting staff, tapi harus diurus oleh pejabat yang bersangkutan.

Atas kesalahan fatal ini kata Dodi, pihaknya langsung mengadakan rapat.

“Dirjen pemerintahan umum sudah minta maaf ke KPK dan mengganti amplop dengan tulisan yang benar,” katanya.

Pegawai juga sudah diberikan sanksi, karena dia adalah pegawai kontrak, maka dilakukan pemutusan kontrak. Untuk oknum yang pegawai negeri, proses pemberhentiannya masih ada tahapan, tidak bisa langsung diberhentikan.

“Kami juga akan bahas lagi di bagian kepagawaian, untuk menilai siapa yang kena sanksi dan seterusnya. Jadi dilakukan dengan tahapan sesuai PP 53 tahun 2010, mulai diperingatkan, teguran tertulis dan sebagainya,” katanya.(bid/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs