Kombespol Iman Sumantri Kapolrestabes Surabaya memastikan ratusan Suporter Persebaya 1927 yang berangkat ke Jakarta dari Stasiun Gubeng bersih dari senjata tajam.
“Mereka semua menggunakan tiket resmi, tadi juga diperiksa dan clear dari senjata tajam,” ujar Kombes Pol Iman yang ikut memantau di Stasiun Gubeng, Senin (1/8/2016).
Pantauan suarasurabaya.net, sekitar 165 Suporter sebelum naik kereta Gaya Baru jurusan Surabaya-Jakarta harus melewati pemeriksaan Brimob bersenjata lengkap. Mereka juga tidak diperbolehkan mengenakan baju atribut bertuliskan Bonek saat naik kereta api.
Di dalam satu gerbong kereta Gaya Baru, mereka juga dijaga sekitar 10 Brimob Polda Jatim sepanjang perjalanan menuju Jakarta.
Andi Peci Koordinator Bonek 1927 mengatakan, akan menjamin kehadiran Bonek di Jakarta nanti tidak akan melakukan aksi anarkis.
“Kami hanya akan menyampaikan aspirasi. Yang jelas kami beterima kasih pada kepolisian karena sudah membantu keberangkatan kami,” ujarnya.
Menurut Andi, saat ini ada 1 gerbong Kerata Api Gaya Baru yang memberangkatkan suporter menuju Jakarta. Nantinya akan disusul 4 gerbong dari Stasiun Pasar Turi Surabaya.
Sekadar diketahui, Suporter Persebaya 1927 datang ke Jakarta untuk berdemonstrasi pada 3 Agustus 2016 nanti. Demonstrasi akan digelar di Kantor Kemenpora, Senayan, dan lokasi Kongeres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Mercure, Jakarta Utara.
Mereka meminta agar dalam KLB nanti, juga menyelesaikan nasib klub Persebaya agar bisa ikut berlaga di kompetisi nasional. (bid/rst)