Sabtu, 23 November 2024

Sinyal Positif PDI Perjuangan ke Ahok Makin Kuat

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Hasto Kritianto Sekjen DPP PDI Perjuangan usai menghadiri acara hari Konstitusi di gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (18/8/2016). Foto : Faiz suarasurabaya.net

Hasto Kritianto Sekjen DPP PDI Perjuangan mengakui kalau Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat telah bertemu dengan Megawati Soekarnoputri Ketua umum DPP PDI Perjuangan di kantor DPP Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (17/8/2016).

Dalam pertemuan tersebut, kata Hasto, Ahok minta dukungan Megawati untuk maju dalam Pilkada DKI 2017 nanti.

“Di dalam kunjungan tersebut disampaikan harapan dari pak Ahok untuk mendapatkan dukungan dari PDI Perjuangan. Kehadiran pak Ahok ke kantor DPP Partai tentu saja membawa suasana kebatinan yang berbeda,” ujar Hasto usai menghadiri acara hari Konstitusi di gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (18/8/2016).

Menurut Hasto, dialog-dialog yang dilakukan, perspektifnya positif dan itu merupakan bagian dari proses kelembagaan partai untuk menetapkan siapa yang akan ditetapkan sebagai bakal calon gubernur yang kemudian akan menjadi calon gubernur di DKI.

Tetapi, kata dia, PDI Perjuangan belum mengambil keputusan, karena rekomendasi resmi siapa yang akan diusung harus ditandatangani Megawati Soekarnoputri Ketua umum.

“Momentum untuk mengambil keputusan memang belum dilakukan, dan legalitas keputusan politik nanti akan diukur dari adanya rekomendasi yang ditandatangani oleh ibu ketua umum. Dengan demikian sampai saat ini keputusan belum diambil, tetapi kunjungan tersebut bermakna positif, ada ruang dialog antara bakal calon gubernur dengan DPP PDI Perjuangan,” kata Hasto.

Ditanya apakah Ahok sudah mendapatkan restu dari Megawati, Hasto menegaskan kalau Megawati selalu memberikan Restu kepada siapapun yang akan maju, karena partai politik memang tugasnya menyiapkan calon pemimpin.

“Ya kalau restu, ibu Megawati selalu memberikan restu kepada calon-calon pemimpin. Karena tugas partai politik adalah menyiapkan pemimpin. Itulah fungsi yang melekat. Dan ibu ketua umum selalu konsisten menyiapkan calon pemimpin, sehingga, restu selalu diberikan kepada mereka-mereka yang memang tergerakan untuk memenuhi tanggungjawabnya sebagai kepala daerah,” ujar dia.

Soal perbedaan-perbedaan dukungan di internal PDI Perjuangan, menurut Hasto kalau PDI Perjuangan merupakan partai yang punya kedisiplinan tinggi.

“PDI Perjuangan adalah partai yang menempatkan konstitusi partai, dan lebih-lebih intuisi politik dari ibu ketua umum sesuai dengan Konstitusi partai memang kami menunggu keputusan politik dari ibu Megawati Soekarnoputri sehingga ketika ibu Megawati mengambil keputusan dan sejalan dengan demokrasi yang dijalankan PDI Perjuangan selama ini, seluruh kader partai mengikuti keputusan politik tersebut,” kata Hasto.

Dia menjelaskan, keputusan PDI Perjuangan soal dukungan ke arah siapa, akan menunggu momentum yang tepat.

“Mohon teman-teman menunggu pada momentum yang tepat ketika legalitas dukungan itu nanti akan diberikan setelah DPP Partai menggelar rapat,” ujar dia.

Didesak apakah PDI Perjuangan siap mendukung Ahok, secara diplomatis Hasto mengatakan kalau pertemuan Ahok dengan Megawati maupun DPP bermakna positif, tetapi keputusan tetap belum diambil.

“Ya kami katakan bahwa kunjungan tersebut maknanya positif. Tapi keputusan belum diambil. Hanya saja dengan adanya dialog tersebut berbagai barrier (pembatas) yang selama ini muncul dapat diatasi dan pak Ahok bisa merasakan bagaimana suasana kebatinan kepartaian itu,” ujar Hasto.(faz/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs