Tiga anak tewas dalam posisi perpelukan jadi korban kebakaran sebuah rumah di Desa Suwaluh RT 15 RW 4, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Senin (29/8/2016).
“Terdapat korban jiwa dalam kebakaran ini, yakni ketiga anak Bu Ana dengan nama Mohammad Faris 5 tahun, Afgan Sukro 3 tahun dan Abdul Rohman 2 tahun meninggal dunia dalam posisi sedang berpelukan. Korban telah dibawa ke Rumah Sakit Pusdikgasum Porong,” kata Sutriswoko Kapolsek Balongbendo kepada Radio Suara Surabaya.
Sutriswoko mengatakan, kebakaran terjadi di sebuah rumah bambu berukuran 5 x 10 meter milik Ana, Senin (29/8/2016) sekitar pukul 12.00 WIB. Penyebab kebakaran masih diduga karena arus pendek listrik.
Kronologi kejadian kata Sutriswoko, berawal saat Senin pagi Ana memasak air dengan menggunakan kayu bakar. Bara api kayu tersebut masih ada hingga siang. Sekitar pukul 12.00 WIB, Ana meninggalkan rumah untuk menunaikan Shalat Dhuhur berjamaah di masjid dekat rumahnya. Dia mengunci rumahnya karena ketiga anaknya sedang tidur siang dan saat itulah kebakaran terjadi.
“Ketiga korban sempat terbangun dan lari ke depan, namun pintu terkunci. Warga sekitar juga berupaya menolongnya namun tidak bisa,” katanya
Warga sekitar sudah berupaya memadamkan kebakaran dengan menyiramkan air dari selang dari kolam, namun sebelum api padam rumah milik Ana telah roboh terlebih dahulu. Kebakaran terjadi dalam waktu 15 menit saja.
Satu mobil pemadam kebakaran juga sempat ke lokasi kejadian, namun sesampainya di lokasi kebakaran sudah padam terlebih dahulu karena rumah semipermanen itu telah roboh.(iml/ipg)