Setelah DPR RI menerima surat dari Joko Widodo Presiden tentang usulan Komjen Polisi Budi Gunawan (BG) sebagai Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) menggantikan Sutiyoso, maka Komisi I DPR akan segera melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test). Uji kelayakan tersebut diprediksi akan berjalan lancar.
“In Shaa Allah pada Selasa (6/9/2016) surat presiden untuk pergantian Kepala BIN akan dibacakan oleh pimpinan DPR dalam rapat paripurna DPR RI dan untuk selanjutnya dilakukan uji kelayakan dan kepatutan oleh Komisi I DPR,” ujar Syaifullah Tamliha anggota Komisi I DPR FPPP di Gedung DPR RI Jakarta, Senin (5/9/2016).
Uji kelayakan dan kepatutan diharapkan berlangsung pada Rabu (7/9/2016), sesuai pernyataan yang sudah disampaikan Ketua DPR RI. Karena itu proses pemberian pertimbangan calon Kepala BIN diharapkan berlangsung cepat.
“FPPP berharap pada Rabu, 7 September 2016 dilakukan fit and proper test terhadap Komjen Budi Gunawan, sehingga proses KaBIN yang baru bisa dibawa ke Paripurna DPR,” kata dia.
Komisi I DPR nantinya akan memberikan pertimbangan ke Jokowi Presiden, jadi bukan persetujuan. Seperti uji kelayakan Kapolri yang juga pernah diikuti oleh BG di Komisi III DPR, Presiden tidak wajib mengikuti pertimbangan yang diberikan oleh DPR. Saat itu Komisi III setuju Komjen BG menjadi Kapolri, namun Presiden berpendapat lain.
Untuk saat ini kata Tamliha, pihaknya yakin proses uji kelayakan dan kepatutan BG di DPR juga berlangsung lancar.
“Ini kan hampir semua fraksi sudah memberi pernyataan dukungan di media. Ini sebenarnya sudah selesai sebelum prosesnya,” kata politisi asal Kalimantan Selatan itu.(faz/iss/ipg)