Setelah menjalani sosialisasi dan penerapan safety riding di kampung masing-masing, akhirnya terpilih enam agent terbaik Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo. Pengumuman agen terbaik juga langsung dilakukan di malam Awarding Night Honda Safety Riding Kelana Kampoeng yang digelar di Balai Kota Surabaya, Sabtu (12/11/2016) malam.
Budi Santoso, Marketing Communication Manajer Honda MPM Distributor mengatakan, ada tiga kriteria penilaian peran agent Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo kali ini. “Pertama program yang telah dijalankan oleh para agent, kemudian kreativitas yang dinilai berdasarkan keunikan program dan kampanye yang sudah dijalankan, lantas efektivitas program sosialisasi, apakah sudah tepat sasaran dan mudah dipahami warga,” kata Budi Santoso.
Dari hasil penilaian, agent terbaik ketiga jatuh kepada pasangan agent kampung maspati, Cak Oon dan Ning Hermin. Kemudian juara kerdua adalah agent Kampung Banyu Urip, Ponco dan Rudi, sedangkan juara pertama jatuh kepada Eduardus dan Agus yang merupakan pasangan agent dari Kampung Kebonsari.
Aiptu Firman, anggota Dikyasa Satlantas Polrestabes Surabaya mengatakan, penilaian bagi agent juga meliputi peran agent, tampilan fisik kampung, papan peringatan yang terpasang, kreativitas saat roadshow, serta keaktifan warga dan penampilan saat awarding night.
Selain para agen, gelaran ini juga telah memilih kampung terbaik dalam Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo. Tiga kampung terbaik, antara lain juara tiga adalah Kampung Jatisrono Ujung; kemudian juara kedua adalah Kampung Kebonsari; dan juara pertama Kampung Maspati.
Wahyu Widodo, Direktur Bisnis Suara Surabaya Media mengatakan, penyelenggarana Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo ini adalah tantangan bagi Suara Surabaya Media. Menurutnya, banyak hal mengenai perilaku berkendara di Radio yang dipahami secara onair, ternyata di lapangan banyak celah yang perlu diperhatikan bersama.
Suara Surabaya Media, kata pria yang biasa dipanggil Dodi ini, akan mengatur energi untuk menjalankan amanah pelaksana program safety riding kali ini demi warga Surbaya agar menjadi lebih baik. Dodi berharap, dengan upaya ini, Surabaya dapat menjadi percontohan secara nasional. (den/fik)