Sabtu, 23 November 2024

Bogor Macet Total karena Kirab Budaya TMP

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan

Dalam rangka memperingati hari Pahlawan, Dewan Pimpinan Pusat Taruna Merah Putih (TMP) menghelat kegiatan kirab budaya dan jalan sehat di Kota Bogor, Minggu (13/10/2016).

Kegiatan tersebut diikuti oleh belasan ribu peserta yang berasal dari kader TMP Kota Bogor dan kabupaten Bogor dan elemen pemuda dari pelajar dan komunitas kesenian di Kota Bogor. Akibat belasan ribu massa ini, Kota Bogor pun menjadi macet total

Acara tersebut diawali dengan Jalan sehat yang dimulai dari Balai kota Bogor dan berakhir di GOR Pajajaran. Dan langsung dibuka oleh Maruarar Sirait Ketua Umum DPP TMP dan didampingi oleh B Arya Wali Kota Bogor.

Kegiatan jalan sehat dimeriahkan dimeriahkan oleh Marcine Band dari SMPN 1 Bogor dan SMP ITA El-Makmur, Paskibraka Kota Bogor, kesenian Barongsai dari Kota Bogor dan Jajaka dan Mojang Kota Bogor 2016. Kegiatan tersebut disamput sangat antusias oleh warga bogor. Sehingga sepanjang sekitar 5 Km Jalan Jendral Sudirman dipenuhi oleh lautan Manusia.

Kegiatan ini pun mendapat pujian langsung dari Bima Arya. Sebab baru kali ini dalam sejarah jalan sehat di kota Bogor bisa melibatkan orang hingga mencapai 10. 000 peserta.

“Jalan sehat TMP ini jalan sehat terbesar yang pernah ada di kota Bogor,” kata Bima Arya di hadapan 10 ribu massa.

Menurut Maruarar Sirait Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP), acara ini untuk memperkenalkan budaya bangsa kepada anak-anak muda dan sekaligus mempromosikan wisata serta kuliner Bogor. Acara ini juga untuk memicu kreatifitas di kalangan anak-anak muda.

Hal lain yang tak kalah penting, sambung Maruarar, kegiatan juga untuk menumbuhkan pluralisme. Dengan menampilkan ragam budaya di berbagai Nusantara sehingga pluralisme itu mewujud dalam kehidupan nyata. Maka tak heran sebelumnya juga TMP menggelar festival anak muda yang dirangkai dengan kegiatan ragam budaya di berbagai daerah seperti Semarang, Bandung dan Magelang.

“Kita tunjukkan nasionalisme kita dengan tindakan nyata. Sebab rakyat butuh contoh yang menggerakkan sehingga nasionalisme dan pluralisme benar-benar terjaga,” kata Maruarar.

Hal lain yang tak kalah penting, kata Maruarar, acara ini juga diharapkan bisa meningkatkan pengembangan ekonomi kreatif. Pengembangan ekonomi kreatif ini sangat penting di tengah masyarakat ekomoni Asean (MEA).(faz/iss)

Teks Foto:
-. Kirab budaya dan jalan sehat di Kota Bogor, Minggu (13/10/2016).
Foto: istimewa

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs