Bayu Kristanto (26) warga Sidotopo Wetan, Surabaya yang tergulung ombak di Pantai Sendiki, Malang, Senin (12/12/2016) kemarin akhirnya ditemukan, Selasa (13/12/2016)pukul 01.45 WIB.
Arif Pusdalops BPBD Kota Malang mengatakan, korban yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia ini ditemukan oleh Hari saudara korban yang saat itu ikut melakukan pencarian.
Kata Arif, korban ditemukan terdampar di pantai dengan jarak sekitar 200 meter ke arah timur dari lokasi pertama korban tenggelam.
“Usai ditemukan jenazah korban langsung dievakuasi ke RS Syaiful Anwar Malang untuk diautopsi,” kata Arif pada suarasurabaya.net.
Saat ini, lanjut dia, jenazah korban sudah dibawa mobil ambulans menuju ke rumah duka di kawasan Sidotopo Wetan, Surabaya.
Diberitakan sebelumnya, Bayu Kristanto (26) warga Sidotopo Wetan, Surabaya, tergulung ombak di Pantai Sendiki, Malang, Senin (12/12/2016) pukul 06.30 WIB
Lidia, pacar korban kepada Radio Suara Surabaya mengatakan, dia, korban dan enam orang teman sekantor mereka berangkat dari Surabaya, Minggu (11/12/2016) malam.
“Ini acara kantor. Paginya kami main pasir. Awalnya saya nulis pasir sekitar 30 meter dari bibir pantai. Pacar saya mau memfoto saya dari atas,” katanya.
Kemudian, tiba-tiba ombak sangat besar sehingga Lidia dan dua temannya terseret. “Pacar saya langsung lari untuk menolong. Ternyata dia terkena ombak dan hilang. Dia (Bayu, red) tidak bisa berenang,” ujarnya. (dwi)