Demi HP, Bocah Ini Diculik di Kawasan Boto Putih

Rizal Wicaksono, 14 Tahun, pelajar kelas 3 SMP sempat diculik dua orang tidak dikenal di kawasan Boto Putih, Simokerto, Surabaya, Sabtu (24/12/2016). Rizal diculik sesaat setelah turun dari angkutan kota (angkot) bersama seorang temannya.

Sri Winarti, orang tua Rizal pada Radio Suara Surabaya menuturkan, anaknya naik angkot dari kawasan Jl Rajawali hendak mengikuti kerja kelompok. “Saat turun tiba-tiba dihampiri dua orang naik sepeda motor berboncengan. Pengendara motor bilang kalau Rizal menabrak adik orang itu dan harus ikut untuk menjelaskan ke orang tua korban,” kata Sri Winarti.

Awalnya, yang diincar pengendara motor adalah temannya Rizal yang bernama Murpi. Namun Murpi menolak sehingga Rizal yang ditarik untuk naik sepeda motor. Saat drama penarikan itu, Murpi sebenarnya sempat menarik tas Rizal dan berhasil mengamankan tas tersebut.

Murpi yang menangis di pinggir jalan lantas ditolong warga sekitar dan diantar pulang. “Suami saya langsung mencari di sekitar Boto Putih, tapi tidak menemukan. Ternyata Rizal sedang ada di Kertopaten dan sempat memanggil Ayahnya yang melakukan pencarian di daerah Kertopaten,” kata Sri Winarti.

Dari keterangan Rizal, kemungkinan para penculik mengincar handphone. Namun karena handphone berada di dalam tas dan berhasil diselamatkan Murpi, akhirnya penculik meninggalkan Rizal begitu saja di pinggir jalan. (fik)